
(Vibizmedia – Jakarta) Provinsi Bali sebagai destinasi wisata dunia, di tengah pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19) telah mengalami dampak ekonomi yang signifikan, karena mayoritas masyarakat Bali bekerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Terlebih lagi dengan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali yang diperpanjang hingga 2 Agustus 2021 menyebabkan masyarakat Bali membatasi mobilitasnya. Oleh karena itu, bantuan pemerintah dalam bentuk bantuan sosial, Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) dan lain sebagainya harus dipastikan telah diterima dengan baik dan tepat sasaran.
“Penyaluran bantuan sosial kemudian menjadi bagian yang penting strategis dalam strategi pemerintah menanggulangi Covid-19, saya ingin memastikan bahwa bantuan sosial dan bantuan lainnya yang diberikan oleh pemerintah itu bisa diterima dengan baik dan tepat,” tegas Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin ketika membuka rapat koordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bali (Provinsi, Kabupaten dan Kota) terkait Penanganan Covid-19 melalui konferensi video dari Kediaman Resmi Wapres di Jakarta, Kamis (29/07/2021).
Dalam kesempatan yang sama, Wapres juga menekankan untuk fokus kepada penanganan Covid-19 dengan memperhatikan kebutuhan BOR (Bed Occupancy Rate) atau keterisian tempat tidur, ketersediaan obat, dan oksigen.
Selanjutnya, Wapres mengimbau pelaksanaan isolasi terpusat yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Bali dapat dilakukan secara lebih efektif untuk menekan angka penularan Covid-19, dan mempercepat serta meningkatkan jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Provinsi Bali.
“Dan juga tentang isolasi terpadu supaya lebih diefektifkan ini suatu langkah baik tapi memang perlu lebih diefektifkan,” imbau Wapres. Selain itu, Wapres juga mendorong upaya percepatan penyerapan anggaran penanganan Covid-19 di Provinsi Bali.
“Yang menentukan keberhasilan kita dalam menanggulangi covid, jadi jangan sampai penyerapan anggaran terutama untuk menanggulangi covid itu tidak terserap secara maksimal nah ini menjadi masalah penting,” ungkapnya.