Lantik Pejabat Fungsional Ahli Utama dan Pimti Pratama, Menkumham: Bedakan Pimpinan dengan Bos

0
328

(Vibizmedia – Ntb) ntb.kemenkumham.go.id – Penyegaran organisasi kembali dilakukan oleh Kemenkumham dengan Menkumham Yasonna H.Laoly secara resmi melantik dan mengambil sumpah Pejabat Fungsional Ahli Utama dan Pimpinan Tinggi Pratama di Graha Pengayoman, Jakarta pada Jumat (22/04).

Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM di kantor Wilayah NTB, Harniati, kini beralih tugas menjadi Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM di Kantor Wilayah Kalimantan Barat. Menggantikan posisi Harniati yaitu Zulhairi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM di Kantor Wilayah Kepulauan Riau.

Yasonna, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan hari ini merupakan rotasi jabatan untuk membuat Kemenkumham yang jauh lebih baik.

“Kita bisa memberikan kontribusi yang baik kepada masyarakat, meningkatkan citra yang baik. Saya ingin Kemenkumham bisa dipercaya masyarakat dengan memilih pejabat yang mempu berinovasi dan solusi di lingkungan kerja untuk mendukung kinerja Kemenkumham yang lebih baik,” ujarnya.

Ia juga memberikan beberapa poin yang harus dicermati. Ia meminta kepada seluruh pejabat yang dilantik untuk menjadikan Kementerian ini menjadi Kementerian yang tidak memiliki kesempatan dalam penurunan kinerja.

“Tingkatkan kerja sama. Koordinasi di kemenkumham harus dijaga dan ditingkatkan,” pesannya.

Tidak lupa ia mengingatkan para pejabat untuk harus bisa cepat beradaptasi di posisi barunya sehingga bisa menegaskan kepada jajaran agar patuh dalam mengikuti peraturan dalam melaksanakan tugas dan memberikan contoh kepada masyarakat.

Terakhir, Yasonna mengatakan menjadi seorang pemimpin bukanlah seorang bos dalam mengemban amanah.

“Pemimpin itu tidak diam, ikut bergerak dan berinovasi. Bukan hanya diam dan memerintah saja. Saudara harus dapat memahami perbedaan tersebut. Jadilah pemimpin yang baik,” tegasnya.

Sumber : Humas Kemenekumham Ntb