(Vibizmedia – Papua) Dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke 58 tahun 2022 Kanwil Kemenkumham Papua dihadiri secara langsung di Aula Utama Kanwil Papua Kakanwil Anthonius M Ayorbaba, di dampingi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Endang L Hardiman, Kepala Divisi Keimigrasian Ian Fidianto Markos, Kepala Divisi Administrasi Hendrik Pagiling beserta pejabat struktural pada Divisi Pas mengikuti acara puncak peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-58 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan secara virtual bertempat di Graha Pengayoman. Seluruh jajaran insan Pengayoman di bawah naungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mengikuti jalannya acara puncak kali ini. Dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, upacara diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Dalam sambutannya, Menteri Hukum dan HAM menyatakan bahwa di usia Pemasyarakatan ke-58 harus tetap mengedepankan Humanis dan mengedepankan Hak Asasi Manusia di setiap pelaksanaan tugas. Selain itu, Pemasyarakatan harus bersinergi dengan stakeholder terkait agar pelaksanaan pembinaan di Pemasyarakatan dapat berjalan baik.
“Bagi seluruh petugas Pemasyarakatan di Indonesia agar terus melakukan upaya-upaya pencegahan sebagai bentuk deteksi dini. Salah satunya dengan rutin melakukan sidak ke kamar hunian warga binaan.”Ujar Yasonna. “Tahun kemarin harus menjadi cerminan kita. Peristiwa di tangerang harus jadi pengalaman. Harus sering sidak untuk memeriksa outlet-outlet listriknya. Saya ingatkan kembali seluruh jajaran UPT Pemasyarakatan melakukan tindakan pencegahan sebelum terjadi masalah besar. Harus berubah menjadi lebih baik. Selain itu saya sangat mengapresiasi bagi Bapak/Ini Petugas UPT Pemasyarakatan. Atas penyelesaian masalah yang ada, atas pekerjaan-pekerjaan rumah yang terselesaikan. Semoga di Bulan Suci ini, keringat pengabdian saudara dilipat gandakan menjadi amal sholeh di dunia dan akhirat,” ungkap Yasonna. Lebih lanjut, Yasonna H. Laoly Menteri Hukum dan HAM menyatakan bahwa Pemasyarakatan harus bersinergi dengan stakeholder terkait agar pelaksanaan pembinaan di Pemasyarakatan dapat berjalan baik sehinga pelayanan publik kita dapat berjalan dengan maksimal.
Sumber: Humas Kemenkumham Papua
