KAI Bandara Keluarkan Sistem Refund Real-time Permudah Pengembalian Dana

0
502
Layanan refund terbaru di KAI Bandara kini mudah dan lebih cepat. (Foto: PT Railink ("KAI Bandara"))

(Vibizmedia – Sumatera Utara) PT Railink, operator KAI Bandara, dilaporkan baru saja merayakan 18 tahun operasional sejak memulai layanan dari Medan menuju Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, pada tahun 2013. Dalam rangka meningkatkan pengalaman perjalanan penumpang, KAI Bandara meluncurkan sistem refund real-time yang memudahkan proses pengembalian dana.

Peluncuran layanan refund tersebut dilakukan bersamaan dengan aktivasi dua fitur baru, yaitu ARPIDS (Airport Railways Passenger Information Displays System) dan sistem Refund yang terintegrasi dengan ARTS (Airport Railways Ticketing System) dan Brick. ARPIDS kini telah beroperasi penuh di cabang Yogyakarta serta di Stasiun Medan dan Kualanamu. Sistem ini memberikan informasi terkini mengenai jadwal keberangkatan dan kedatangan KA Bandara, serta terhubung langsung dengan ARTS, sehingga penumpang dapat dengan mudah mengakses informasi perjalanan secara akurat dan real-time. Langkah ini dianggap penting dalam mendigitalisasi informasi perjalanan demi meningkatkan kenyamanan penumpang.

Corporate Communications KAI Bandara, Sosiawan Surbakti, menyatakan bahwa melalui ARPIDS, perusahaan ingin menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih baik. Ia menambahkan bahwa dengan tersedianya informasi real-time, penumpang dapat merencanakan perjalanan mereka secara lebih efisien.

KASeiring dengan perayaan 18 tahun KAI Bandara, sistem Refund juga diluncurkan dengan tujuan mempercepat proses pengembalian dana bagi penumpang yang membatalkan tiket. Sistem ini, yang terintegrasi dengan ARTS dan Brick, mempermudah transaksi serta mempercepat waktu pengembalian dana, yang kini ditargetkan selesai dalam 14 hari kerja, dibandingkan dengan 30 hari pada sistem sebelumnya.

Selain itu, penerapan fitur pengecekan data rekening secara real-time diklaim meningkatkan akurasi dan efisiensi proses verifikasi. Perubahan lainnya adalah pengalihan proses pengembalian dana dari PT Railink kepada PT Eastern Transglobal, yang bertugas mempercepat proses transfer refund secara lebih efisien dan tepat waktu, sehingga keandalan layanan lebih terjamin.

Sosiawan juga menegaskan bahwa melalui sistem Refund ini, KAI Bandara berkomitmen memberikan kemudahan dan kepuasan kepada penumpang. Menurutnya, perusahaan memahami bahwa perubahan rencana perjalanan bisa terjadi, dan ingin memastikan bahwa proses pembatalan tiket tidak menjadi beban bagi pelanggan.

Inovasi ini merupakan bagian dari komitmen KAI Bandara untuk terus meningkatkan layanan dan memperbaiki pengalaman perjalanan penumpang. Dengan mengutamakan teknologi dan inovasi, perusahaan berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin modern dan dinamis, serta membuktikan komitmennya untuk memberikan layanan yang cepat, transparan, dan berkualitas bagi setiap pelanggan.