(Vibizmedia – Jakarta) Kementerian Koperasi terus berupaya meningkatkan minat generasi muda, khususnya mahasiswa, terhadap koperasi melalui literasi dan sosialisasi yang mendalam. Asisten Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Perkoperasian dan Jabatan Fungsional, Nasrun Siagian, menyatakan bahwa keterlibatan anak muda sangat penting untuk memastikan regenerasi dan menciptakan generasi milenial yang dapat menjadi pelopor gerakan koperasi di masa depan.
Dalam acara Peningkatan Literasi Perkoperasian di Kalangan Civitas Akademika yang berlangsung di Kampus Binus Bekasi, Nasrun menjelaskan bahwa rendahnya pemahaman mahasiswa tentang koperasi perlu diatasi agar tingkat literasi masyarakat, khususnya anak muda, terkait koperasi dapat meningkat. Ia menargetkan munculnya sarjana pelopor koperasi dari kampus-kampus seperti Binus di masa mendatang.
Nasrun juga menekankan bahwa peningkatan literasi koperasi sejalan dengan target Kementerian Koperasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam koperasi. Hal ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional. Menurutnya, tanpa upaya ini, peran koperasi sebagai soko guru ekonomi hanya akan menjadi teori, sementara praktik ekonomi dikuasai oleh oligarki.
Ia mendorong mahasiswa untuk bergabung dengan koperasi atau terlibat dalam modernisasi koperasi guna meningkatkan kualitas SDM di sektor ini, mengingat mayoritas anggotanya saat ini berpendidikan setingkat SLTA. Nasrun berharap lulusan dari Binus dan universitas lainnya di seluruh Indonesia dapat berkontribusi dalam memperkuat sektor koperasi.
Head of Program Business Management Binus at Bekasi, Diena Dwidienawati, menambahkan bahwa program literasi koperasi di kalangan mahasiswa memberikan peluang besar untuk memahami konsep koperasi secara menyeluruh. Menurutnya, koperasi adalah peluang usaha yang memungkinkan individu untuk bekerja secara kolektif, sehingga mimpi bersama dapat lebih mudah terwujud.
