(Vibizmedia – IKN) Pembangunan Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN) dikabarkan berjalan sesuai rencana dan diharapkan dapat mendukung mobilitas aparatur pemerintahan serta aktivitas ekonomi di kawasan tersebut. PT Hutama Karya (Persero) menyatakan bahwa proyek ini berlangsung lancar sebagai bagian dari percepatan pembangunan IKN, dengan target penyelesaian lebih cepat dari jadwal yang telah ditetapkan.
Infrastruktur ini juga diproyeksikan dapat meningkatkan konektivitas sekaligus menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di sekitar IKN. Plt. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN (OIKN), Danis H Sumadilaga, menyebutkan bahwa pembangunan Bandara IKN Nusantara berjalan sesuai target dan bahkan mengalami percepatan dibandingkan dengan rencana awal.
Dalam pernyataannya di kantor Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Jakarta pada Senin (21/1/2025), ia mengungkapkan bahwa proses penyelesaian akhir bandara sedang berlangsung dan diperkirakan rampung pada Maret 2025. Ia menambahkan bahwa meskipun kontrak proyek berlangsung hingga akhir April, hasil pemantauan menunjukkan kemungkinan penyelesaian lebih cepat, yaitu pada akhir Maret.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menegaskan bahwa perusahaan berkomitmen untuk menyelesaikan proyek Bandara VVIP IKN. Dalam pelaksanaannya, Hutama Karya bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara guna memastikan fasilitas darat dapat terselesaikan dengan baik.
Progres pekerjaan utama di sisi darat dilaporkan telah mencapai 100%, mencakup terminal VVIP dan VIP, menara Air Traffic Control (ATC), kantor administrasi, serta bangunan peribadatan. Beberapa pekerjaan tambahan, seperti sistem drainase, ditargetkan selesai pada Maret 2025. Adjib juga menyampaikan bahwa perusahaan berupaya menyelesaikan proyek ini dengan standar terbaik guna mendukung konektivitas serta aktivitas pemerintahan di IKN.
Untuk memastikan efisiensi dan kualitas pembangunan, Hutama Karya diketahui menerapkan teknologi Building Information Modeling (BIM). Teknologi ini memungkinkan perhitungan yang lebih akurat serta pemantauan progres secara real-time. Berkat inovasi ini, proyek Gedung Bandara VVIP IKN berhasil meraih Juara 1 dalam Kategori Building pada ajang 3rd ASEAN BIM Competition 2024 yang diadakan di Kota Kinabalu, Malaysia.
Meskipun progres pembangunan berjalan lancar, proyek ini sempat menghadapi tantangan akibat curah hujan tinggi yang menyebabkan genangan air di beberapa titik. Hal ini terjadi karena sistem drainase belum sepenuhnya terkoneksi dengan fasilitas sisi udara. Namun, tim proyek terus berupaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut sebelum bandara mulai beroperasi.
Ketika Bandara VVIP IKN mulai beroperasi, fasilitas ini diharapkan dapat menjadi faktor utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di sekitarnya serta memperkuat portofolio perusahaan di bidang infrastruktur transportasi udara.
