OJK Libatkan Generasi Muda untuk Memperkuat Tata Kelola dan Integritas Sektor Jasa Keuangan

0
164

(Vibizmedia – Sumatera Utara) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya dalam memperkuat tata kelola dan integritas sektor jasa keuangan secara berkelanjutan dengan melibatkan generasi muda sebagai agen perubahan.

Dalam kegiatan Student Integrity Campaign (In Camp) 2025 yang berlangsung secara hybrid di Universitas Sumatera Utara, Medan, Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena, mengajak mahasiswa dan pelajar untuk menanamkan nilai-nilai integritas sejak dini guna mencegah praktik kecurangan dan korupsi dalam berbagai aspek kehidupan.

Sophia menekankan bahwa tata kelola yang baik dan menjunjung tinggi integritas merupakan fondasi utama dalam membangun organisasi yang sehat. Melalui kampanye ini, OJK berharap mahasiswa dapat menjadi pelopor dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas, baik di lingkungan akademik maupun masyarakat luas. Dengan menerapkan nilai kejujuran, Indonesia diharapkan dapat semakin terbebas dari tindakan korupsi dan kecurangan.

Selain itu, Sophia menyoroti pentingnya budaya antikorupsi untuk mendukung target pertumbuhan nasional yang telah ditetapkan pemerintah. Ia menegaskan bahwa integritas harus ditegakkan dalam berbagai sektor guna memperkuat upaya pencegahan korupsi.

Mahasiswa sebagai agen perubahan diharapkan tidak hanya menjaga integritas diri, tetapi juga berperan aktif dalam menyebarkan nilai-nilai antikorupsi kepada masyarakat. Beberapa bentuk perilaku tidak berintegritas di lingkungan akademik, seperti menyontek, titip absen, memalsukan data beasiswa, hingga plagiarisme, menjadi perhatian dalam kampanye ini.

Sophia menambahkan bahwa mahasiswa yang memiliki kompetensi dan pengetahuan yang baik juga harus memiliki integritas yang kuat dan mampu mengendalikan diri. Ia berharap nilai-nilai etika yang ditanamkan sejak bangku kuliah dapat terus dijaga ketika mahasiswa tersebut nantinya berperan sebagai pejabat publik atau profesional di berbagai bidang.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala OJK Provinsi Sumatera Utara, Khoirul Muttaqien, serta Sekretaris Rektor Universitas Sumatera Utara, Muhammad Fidel Ganis Siregar. Lebih dari 1.000 peserta dari kalangan akademisi perguruan tinggi dan perwakilan sekolah menengah atas di Medan turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Fidel menyampaikan apresiasinya kepada OJK atas inisiatif penyelenggaraan In Camp 2025. Ia menilai bahwa sinergi antara dunia akademik dan industri keuangan menjadi kunci dalam menanamkan nilai-nilai kejujuran, etika, dan profesionalisme kepada generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan. Menurutnya, mahasiswa memiliki peran strategis dalam membangun tata kelola yang baik serta mendukung transparansi dalam penyelenggaraan keuangan negara.