(Vibizmedia – Jakarta) Kementerian Perdagangan memastikan ketersediaan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok (bapok) selama Ramadan hingga Idulfitri 2025 dengan memperkuat sinergi bersama instansi terkait serta meningkatkan pengawasan distribusi. Menteri Perdagangan, Budi Santoso, menyampaikan bahwa Kemendag terus memantau pasar untuk mengantisipasi lonjakan harga dan mencegah panic buying.
Sebagai langkah strategis, Kemendag bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Pertanian, BUMN, Badan Pangan Nasional, BPS, dan asosiasi pelaku usaha. Jika terjadi kendala pasokan, kementerian akan segera turun tangan untuk menyelesaikannya.
Untuk menekan lonjakan harga, Kemendag menggelar beberapa program, seperti Friday Mubarak, yang menawarkan diskon hingga 40 persen di 60 ribu ritel seluruh Indonesia, Belanja Online Produk Lokal dengan marketplace untuk mendukung produk dalam negeri, serta Belanja di Indonesia Aja (BINA) Lebaran, yang menggandeng pusat perbelanjaan guna memberikan potongan harga hingga 70 persen.
Melalui berbagai upaya ini, pemerintah berharap daya beli masyarakat tetap terjaga, inflasi terkendali, dan harga kebutuhan pokok tetap stabil hingga perayaan Idulfitri 2025.
