(Vibizmedia – Nasional) Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, menegaskan bahwa Gerakan Wisata Bersih (GWB) yang digelar di Pantai Kuta Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), merupakan langkah strategis dalam memperkuat aspek kebersihan dan keberlanjutan destinasi wisata, khususnya di NTB dan sekitarnya.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan keyakinannya bahwa GWB mampu menjadi jawaban atas tantangan besar dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pariwisata Indonesia. “Gerakan ini adalah wujud nyata kesadaran kolektif yang tumbuh dari kolaborasi lintas sektor,” ujar Widiyanti.
GWB dinilai berperan penting dalam memperkuat citra positif destinasi wisata, sekaligus mendorong keterlibatan aktif masyarakat, pemerintah, dan pelaku usaha dalam menjaga daya tarik lingkungan wisata yang sehat dan berkelanjutan.
Lombok sebagai destinasi unggulan mencatat 1,2 juta kunjungan wisatawan sepanjang 2024—hampir separuh dari total kunjungan wisata ke NTB yang mencapai 2,5 juta. Menteri berharap GWB dapat turut mendukung pencapaian tersebut sekaligus menginspirasi daerah lain dalam membangun budaya sadar kebersihan.
Widiyanti juga menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen Pemerintah Provinsi NTB, Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, dan masyarakat setempat dalam menciptakan lingkungan wisata yang bersih dan nyaman. Menurutnya, gerakan seperti ini akan membentuk perilaku kolektif yang mendukung pariwisata berkelanjutan. “Sudah sepantasnya kita menjaga destinasi seperti Pantai Kuta Mandalika, yang begitu memesona,” ujarnya.
Pelaksanaan GWB di Mandalika melibatkan berbagai mitra strategis, termasuk GoTo Impact Foundation, ITDC, RedDoorz, dan Poltekpar Lombok. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam menciptakan destinasi wisata kelas dunia yang bersih dan sehat.
Direktur Komersial ITDC, Troy Reza Warokka, turut menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata atas pemilihan KEK Mandalika sebagai lokasi kegiatan GWB. “Kami percaya, sinergi ini akan semakin memperkuat kualitas pariwisata Indonesia, terutama di Mandalika,” katanya.
Turut hadir mendampingi Menteri dalam kegiatan ini adalah Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Fadjar Hutomo, Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Destinasi Pariwisata Florida Pardosi, dan Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaluddin Malady.
GWB di Mandalika akan dilanjutkan di Pantai Gili Air pada 25 April 2025. Sebelumnya, gerakan serupa telah sukses digelar di berbagai lokasi seperti Pantai Parangtritis (Yogyakarta), Kota Tua Jakarta, Marina Waterfront City, dan Pantai Pede di Labuan Bajo.
