Pemerintah Serius Dongkrak Lifting Migas Nasional

0
262
Lifting Minyak
Lapangan Migas PHR di WK Rokan. DOK: PERTAMINA

(Vibizmedia-Nasional) Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian serius terhadap agenda peningkatan lifting migas nasional, salah satunya kerja sama dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S).

“Besok itu adalah ada acara besar yang dihadiri oleh 46 negara tentang kontraktor K3S dalam rangka meningkatkan lifting,” ungkap Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia usai pertemuan bersama sejumlah jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 20 Mei 2025.

Selain isu lifting, pembahasan dalam rapat juga menyoroti percepatan hilirisasi yang telah menjadi prioritas pemerintah. Dirinya menyampaikan bahwa Presiden Prabowo telah memberikan arahan untuk segera memulai implementasi proyek-proyek hilirisasi strategis.

“Kami juga diskusi tentang bagaimana percepatan hilirisasi dan sekaligus untuk meningkatkan lifting. Nah, dalam waktu dekat, nanti setelah kita laporkan kepada Bapak Presiden, Bapak Presiden sudah berencana untuk dari sekian proyek hilirisasi itu sudah harus ada yang dilakukan groundbreaking untuk diimplementasikan,” katanya.

Ia juga mengungkapkan fokus hilirisasi pemerintah mencakup sektor nikel sebagai bahan baku utama ekosistem baterai kendaraan listrik, serta pengembangan proyek DME (dimethyl ether) untuk substitusi energi.

“Kita akan melakukan hilirisasi di bidang nikel ya, untuk membangun ekosistem baterai mobil. Kemudian membangun bahan baku baterai mobil. Selain itu kita akan membangun DME,” ungkap Bahlil.

Sebagai informasi, pertemuan ini menandai keseriusan pemerintah dalam mengakselerasi transformasi industri dan ketahanan energi nasional sebagai bagian dari strategi besar pembangunan ekonomi jangka panjang.