(Vibizmedia – Jakarta) Indonesia dan Prancis sepakat memperkuat kemitraan di berbagai sektor, yang ditandai dengan penandatanganan 12 kesepakatan, termasuk Memorandum of Understanding (MoU) di bidang ekonomi kreatif.
Dokumen kerja sama ini ditandatangani oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Teuku Riefky Harsya, bersama Menteri Kebudayaan Prancis, Rachida Dati, di hadapan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Merdeka, Jakarta.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menyambut baik kunjungan Presiden Macron yang menjadi kepala negara pertama dari Uni Eropa yang berkunjung sejak dirinya menjabat sebagai Presiden ke-8 RI. Kunjungan ini memiliki makna istimewa, memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Prancis, serta memperkuat kemitraan strategis yang telah dimulai sejak 2011 dan ditargetkan terus berkembang hingga 100 tahun hubungan diplomatik pada 2050.
“Kami juga telah meluncurkan deklarasi strategis di bidang kebudayaan Indonesia-Prancis, sebagai pedoman kerja sama di bidang budaya dan ekonomi kreatif yang mendukung pembangunan ekonomi dan sosial,” ujar Presiden Prabowo.
Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky, menjelaskan bahwa ruang lingkup kerja sama ekonomi kreatif ini mencakup subsektor game, film, desain, fesyen, dan kriya. Kolaborasi ini dibangun atas dasar saling menghargai dan bertujuan mendukung kemajuan kedua negara.
“Kami sepakat melaksanakan sejumlah program bersama di bidang ekonomi kreatif, meliputi pengembangan talenta, sinergi dengan para pemangku kepentingan, perluasan akses pasar, serta perlindungan dan komersialisasi kekayaan intelektual,” ungkap Teuku Riefky.
Langkah konkret dari kerja sama ini mencakup pelatihan dan workshop, program residensi bagi pelaku ekonomi kreatif, serta koproduksi karya kreatif. Untuk membuka akses pasar lebih luas, kedua negara juga sepakat memfasilitasi partisipasi pelaku ekonomi kreatif dalam berbagai acara di Indonesia dan Prancis.
Setelah penandatanganan MoU, Menteri Teuku Riefky mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Rachida Dati di kantor Kementerian Ekonomi Kreatif RI untuk membahas detail implementasi kerja sama tersebut.
“MoU ini diharapkan dapat mendorong peningkatan ekspor, penciptaan lapangan kerja, serta kontribusi terhadap investasi dan PDB sektor ekonomi kreatif, sejalan dengan agenda pembangunan nasional dalam Asta Cita dan RPJMN 2025–2029,” tambahnya.
Sebagai bagian dari kunjungan kenegaraan, Menteri Ekraf juga dijadwalkan mendampingi Presiden Prabowo dalam jamuan makan malam resmi serta agenda kunjungan hari kedua Presiden Macron dan delegasi ke Candi Borobudur, Jawa Tengah, pada Kamis, 29 Mei 2025.
