Perusahaan Energi Italia Eni Siap Investasi Rp150 Triliun di Kalimantan Timur

0
126
Kilang minyak Pertamina di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur siap beroperasi pada Juli 2025. (Foto: PT.Pertamina)

(Vibizmedia – Jakarta) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa perusahaan energi asal Italia, Eni, menyatakan kesiapannya untuk berinvestasi di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sebesar 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp150 triliun.

Eni, perusahaan energi multinasional yang berkantor pusat di Roma dan berdiri sejak 1953, bergerak di sektor minyak bumi, gas alam, serta petrokimia. Saat ini, Eni beroperasi di lebih dari 70 negara dan merupakan salah satu pemain utama industri energi di Eropa.

Investasi tersebut akan difokuskan pada kegiatan eksplorasi dan produksi gas alam di lepas pantai Kaltim, tepatnya di Blok Jangkrik dan Blok Merakes di Selat Makassar. Proyek ini dijadwalkan memulai produksi pada tahun 2027.

“Eni tertarik untuk mengembangkan lapangan gas di wilayah lepas pantai Kaltim. Investasi ini akan memperkuat pasokan energi baik untuk kebutuhan domestik maupun ekspor,” ujar Bahlil dalam pernyataan resminya, Minggu (20/7/2025).

Ia menambahkan bahwa di tengah ketegangan politik dan ekonomi global akibat berbagai konflik internasional, minat investasi dari Eni menjadi kabar baik bagi Indonesia. Kehadiran investor asing seperti Eni dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di Kaltim.

Bahlil juga menyoroti bahwa dinamika global telah memicu perang ekonomi dan tarif, termasuk kebijakan yang ditempuh Amerika Serikat. Namun, di tengah situasi yang menantang ini, investasi besar dari Eni menjadi bukti kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia.

Lebih lanjut, investasi ini diproyeksikan akan memberi dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja, baik di tingkat lokal maupun nasional. Pemerintah juga akan mendorong agar Eni menyerahkan participating interest (PI) kepada pemerintah daerah Kaltim, sehingga dana bagi hasil (DBH) untuk daerah bisa meningkat dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat setempat.