(Vibizmedia – Jakarta) PT PLN (Persero) resmi mencetak prestasi bersejarah dengan menembus daftar bergengsi Fortune Global 500 tahun 2025, menempati peringkat 469 dunia. Keberhasilan ini menjadikan PLN satu-satunya perusahaan utilitas di Asia Tenggara yang berhasil masuk jajaran perusahaan dengan pendapatan terbesar di dunia.
Pencapaian ini selaras dengan harapan Presiden RI Prabowo Subianto yang sebelumnya menekankan pentingnya BUMN Indonesia untuk lebih profesional, kompetitif, dan mampu bersaing di panggung global.
“Kita ingin lihat BUMN Indonesia masuk Global Fortune 500. Membuktikan bahwa Indonesia bukan sekadar pengikut, tapi pelopor di ekonomi dunia,” ujar Prabowo (24/2/2025).
Transformasi Besar PLN
Selama satu dekade terakhir, PLN menjalani transformasi menyeluruh. Pada 2024, pendapatan PLN mencapai Rp545,4 triliun, naik 11,9% dari tahun sebelumnya. Penjualan listrik juga meningkat menjadi 306,22 terawatt hour (TWh), melampaui target pemerintah. Dari total pendapatan tersebut, Rp353,17 triliun berasal dari penjualan listrik, menghasilkan laba bersih Rp17,76 triliun.
CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, menilai capaian PLN ini lahir dari perubahan terukur, tata kelola yang solid, dan inovasi konsisten.
“PLN telah membuktikan BUMN Indonesia mampu membangun bisnis berdaya saing tinggi dan berkelanjutan,” ujarnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan keberhasilan ini adalah kebanggaan bangsa.
“Prestasi ini menandai posisi Indonesia di pentas ekonomi global. PLN berkomitmen menghadirkan listrik terbaik, termasuk bagi masyarakat di pelosok negeri,” kata Darmawan.
Dengan pencapaian ini, PLN semakin kokoh sebagai perusahaan utilitas terbesar di Asia Tenggara sekaligus memperkuat eksistensinya di kancah bisnis internasional.