Indonesia Festival 2025 di Vancouver, Promosi Budaya, Kuliner, dan Produk Kreatif Indonesia.

0
242
KJRI Vancouver bekerja sama dengan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Vancouver menyuguhkan Indonesia Festival 2025 yang digelar di Vancouver, Kanada, Minggu (24/8). (Foto: Kemendag)

(Vibizmedia – Nasional) Konsul Jenderal RI (KJRI) Vancouver bekerja sama dengan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Vancouver menyuguhkan Indonesia Festival 2025 yang digelar di Vancouver, Kanada, Minggu (24/8).

Ajang ini kembali terlaksana setelah vakum selama enam tahun. Indonesia Festival 2025 menjadi puncak  perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Vancouver, sekaligus bertujuan memperkenalkan keragaman budaya dan kuliner Indonesia kepada masyarakat Kanada.

Festival tahunan ini juga menjadi  wadah penting untuk mempererat hubungan antar komunitas Indonesia yang berada di wilayah pantai barat Kanada. “Kami ingin masyarakat luas dapat merasakan semangat kemerdekaan Indonesia melalui musik, tari, dan kuliner yang kami tampilkan,” tutur Acting Konsul Jenderal RI Vancouver, Pinardi Priambodo dalam sambutannya.

Lebih dari 10.000 pengunjung memadati area Vancouver Art Gallery yang menjadi lokasi pelaksanaan Indonesia Festival 2025.  Selain masyarakat umum, festival ini juga turut dihadiri oleh perwakilan dari konsulat negara sahabat, seperti Konjen Thailand dan Konjen Argentina.

Kehadiran perwakilan   Pemerintah   Kanada   sebagai   tamu   undangan   dalam   festival   ini   diharapkan   dapat memperkuat  hubungan  bilateral Indonesia-Kanada, khususnya di bidang kebudayaan, perdagangan, dan pariwisata. “Indonesia Festival ini bukan hanya sebagai sarana promosi budaya, tetapi juga momentum strategis untuk memperkenalkan produk unggulan Indonesia kepada masyarakat Kanada.  Melalui festival ini, kami ingin menunjukkan bahwa Indonesia tidak hanya kaya akan seni dan kuliner, tetapi juga memiliki potensi besar dalam sektor perdagangan kreatif dan UMKM.  Kami berharap, kegiatan ini dapat membuka   peluang  kolaborasi   bisnis   baru   antara   Indonesia   dan   Kanada,” tambah Kepala ITPC Vancouver, Andri Satria Permana.

Pengunjung tidak hanya dihibur dengan penampilan seni tari, musik tradisional, dan pertunjukan musik langsung, tetapi juga dapat menikmati beragam kuliner khas Indonesia, mulai  dari  masakan Padang, soto Betawi, mi ayam, es kopi Indonesia, dan jajanan pasar tradisional.

Digelar juga lokakarya wayang, batik, dan pencak silat yang makin memperkaya pengalaman budaya para pengunjung Indonesia Festival. Selain itu, tersedi pula stan produk kreatif dan kerajinan  angan Indonesia yang menampilkan batik, perhiasan, dekorasi rumah, busana, hingga produk kecantikan.

Promosi produk kreatif Indonesi ini diharapkan dapat membuka peluang bisnis baru bagi UMKM lokal dengan pelaku usaha di Kanada. Selama satu hari pelaksanaan festival tersebut, total transaksi pada stan makanan maupun produk kreatif dan kerajinan tangan diperkirakan  mencapai  lebih dari CAD 90.000 atau Rp1,03 miliar.  Hal ini menunjukkan   besarnya   antusiasme   publik   Vancouver   terhadap   kuliner   dan   produk   kerajinan Indonesia.