Kuliner Lumajang Siap Mendunia, Pemkab Gelar Pelatihan Gastronomi Lokal

0
235

(Vibizmedia – Lumajang) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang terus berupaya mengangkat potensi kuliner daerah ke tingkat nasional bahkan internasional. Salah satunya melalui Pelatihan Kreasi Kuliner dan Barista yang menonjolkan inovasi menu berbasis bahan pangan khas Lumajang, seperti krecek rebung, susu kambing Etawa Senduro, dan pisang Kirana Mas.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, menekankan bahwa hasil kreasi menu ini dapat diterapkan di berbagai sektor, mulai dari restoran, hotel, kafe, hingga rumah tangga. Dengan begitu, manfaatnya tidak hanya meningkatkan daya saing produk lokal, tetapi juga mendukung gizi keluarga.

“Inovasi berbasis bahan lokal bukan hanya memperkuat identitas daerah, tetapi juga meningkatkan daya saing Lumajang di level nasional dan global,” ujar Dewi dalam kegiatan yang digelar di Saujana Cafe and Resto, Rabu (27/8/2025).

Beberapa komoditas yang digunakan memang memiliki nilai ekonomi tinggi. Krecek rebung, misalnya, telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dengan harga jual mencapai Rp100 ribu per kilogram, sehingga menjadi peluang usaha bagi petani bambu.

Susu kambing Etawa Senduro pun memiliki potensi besar. Produk olahannya—mulai dari susu segar, keju, hingga yoghurt—tak hanya bergizi tinggi, tetapi juga membuka ruang usaha baru bagi peternak. Sementara itu, pisang Kirana Mas telah menembus pasar ekspor hingga Tiongkok dan Eropa dengan sertifikasi Global GAP yang menjamin kualitas serta keamanan produk.

Langkah Pemkab Lumajang ini membuktikan bahwa inovasi berbasis potensi lokal dapat menjadi strategi unggulan daerah. Selain membuka peluang ekonomi baru, juga memperkuat UMKM dan membawa manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati, menambahkan bahwa pelatihan ini bukan sekadar peningkatan keterampilan, tetapi juga strategi pengembangan ekonomi kreatif, pemberdayaan petani dan peternak, serta promosi budaya Lumajang di pasar nasional maupun internasional.