(Vibizmedia – Jakarta) Portal indonesia.go.id (IGID) kini memegang peran penting sebagai wajah digital Indonesia. Portal ini menjadi pintu utama bagi masyarakat global ketika mencari informasi resmi tentang Indonesia.
Direktur Informasi Publik Kementerian Komunikasi dan Digital, Nursodik Gunarjo, menegaskan hal tersebut dalam forum literasi media IGID Menyapa di Riau, Kamis (25/9/2025). “Portal ini adalah wajah Indonesia. Saat orang luar mengetik ‘Indonesia’ di mesin pencari, yang pertama muncul adalah indonesia.go.id,” ujarnya.
Menurut Nursodik, pengelolaan IGID memikul tanggung jawab besar. Kontennya tidak hanya untuk publik dalam negeri, tetapi juga audiens internasional. Karena itu, informasi yang ditampilkan harus informatif, kredibel, dan menarik. Salah satu program prioritas yang wajib hadir di sana adalah Program 3 Juta Rumah, yang menjadi simbol keberpihakan pemerintah pada rakyat kecil.
Namun, tantangan komunikasi publik di era digital bukan sekadar menyajikan informasi, melainkan bagaimana cara mengemasnya. Banyak anak muda tahu program tiga juta rumah, tapi jarang yang benar-benar memahami detailnya. “Kuncinya ada di kemasan. Pesan harus disampaikan dengan kreatif agar publik mau singgah dan membaca lebih dalam,” jelas Nursodik.
Untuk itu, pemerintah mendorong user generated content dengan melibatkan generasi muda. Kreativitas digital mereka diharapkan mampu menghadirkan narasi segar tentang program-program pemerintah sehingga lebih dekat dengan masyarakat.
Selain itu, Nursodik menekankan pentingnya menjaga ruang publik digital agar tidak dipenuhi konten negatif. Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat digital diyakini dapat menciptakan ekosistem informasi sehat. “Inilah bentuk nyata karpet merah dari pemerintah: hunian layak, informasi berkualitas, dan ruang digital yang positif,” pungkasnya.
