Impor RI Januari-Agustus 2025 Tembus USD 155,99 Miliar, Didominasi Barang Modal

0
298
Ekspor Impor
Ilustrasi ekspor impor. FOTO: KEMENKEU

(Vibizmedia-Nasional) Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia sepanjang Januari hingga Agustus 2025 mencapai US$ 155,99 miliar. Angka ini naik 2,05% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah, mengatakan peningkatan impor terutama ditopang oleh lonjakan impor barang modal. “Jika dilihat menurut penggunaan, secara kumulatif peningkatan nilai impor terjadi pada barang modal sebagai penyumbang utama,” ujarnya dalam rilis BRS, Rabu (1/10/2025).

Nilai impor barang modal tercatat US$ 31,32 miliar atau melonjak 17,94% dibandingkan Januari-Agustus 2024, dengan kontribusi peningkatan 3,12%. Komoditas yang mendorong kenaikan terbesar antara lain mesin perlengkapan elektrik dan bagiannya, kapal perahu dan struktur terapung, serta kendaraan udara dan komponennya.

Sementara itu, impor bahan baku penolong justru turun 1,09% menjadi US$ 110,57 miliar. Begitu pula dengan impor barang konsumsi yang mengalami penurunan 2,85% menjadi US$ 14,09 miliar.

Dari sisi kelompok barang, impor migas tercatat US$ 21,11 miliar atau turun cukup dalam 12,82%. Sebaliknya, impor nonmigas masih tumbuh 4,85% menjadi US$ 134,88 miliar.

Jika dilihat menurut negara asal, peningkatan impor terutama berasal dari Tiongkok, Jepang, dan Amerika Serikat. Adapun impor dari kawasan ASEAN dan Uni Eropa justru mengalami penurunan.

Untuk periode Agustus 2025 saja, total nilai impor tercatat US$ 19,47 miliar atau turun 6,56% dibandingkan Agustus 2024. Rinciannya, impor migas mencapai US$ 2,73 miliar atau naik 3,17% secara tahunan. Namun, impor nonmigas menurun 7,98% menjadi US$ 16,74 miliar, dengan andil terbesar terhadap penurunan impor tahunan yakni 6,97%.