BNPB: Banjir dan Cuaca Ekstrem Landa Sejumlah Wilayah, Ribuan Warga Terdampak

0
105
Banjir
Banjir melanda 21 nagari dan 8 kecamatan di wilayah Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat, Minggu, 23 November 2025. FOTO: BNPB

(Vibizmedia-Nasional) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan perkembangan terbaru penanganan bencana hidrometeorologi yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia sepanjang Minggu hingga Senin (23–24/11). Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang memicu banjir dan kerusakan infrastruktur di beberapa daerah.

Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, pada Minggu (23/11), menyebabkan luapan air sungai dan banjir di 21 nagari yang tersebar di delapan kecamatan. Kecamatan terdampak meliputi Lubuak Aluang, Batang Anai, Sintuak Toboh Gadang, Ulakan Tapakih, 2×11 Anam Lingkuang, Anam Lingkuang, Nan Sabaris, dan V Koto.

BPBD Kabupaten Padang Pariaman mencatat:

– 3.076 unit rumah terendam

– 2 rumah rusak

– 138 hektar lahan pertanian dan 26 hektar kebun terdampak

– 2 akses jalan rusak, termasuk jalan depan RSUD Padang Pariaman

– 2 jembatan dan 1 bendungan rusak

– 2 saluran irigasi rusak

– 1 sekolah dasar terdampak

Total 3.076 KK atau 9.228 jiwa merasakan dampak banjir. Sebanyak 258 warga mengungsi ke beberapa titik, seperti Surau Kalapaian Pasae Kampuang Galapuang, Surau Palak Pisang, Surau Parik, serta rumah warga.

Hingga Senin (24/11), hujan masih mengguyur wilayah tersebut. Air yang sempat surut kembali naik dengan tinggi antara 30–150 sentimeter.

Sebelumnya pada Sabtu (22/11), banjir juga melanda Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Tingginya curah hujan dan pendangkalan sungai menyebabkan air meluap ke permukiman di Kecamatan Tanjung Raya, Banuhampu, dan Palupuah.

Dampak yang tercatat meliputi:

– 40 KK terdampak

– 33 unit rumah terdampak

– 8 hektar sawah tergenang

– 3 kolam renang terdampak dan 3 saung rusak

– 1 kafe terdampak

– 3 akses jalan terputus

– Akses air bersih terganggu

Sembilan warga sempat terjebak banjir namun telah berhasil dievakuasi. BPBD terus melakukan asesmen dan penanganan darurat bersama aparat setempat.

Di Kabupaten Subang, Jawa Barat, hujan deras disertai angin kencang pada Jumat (21/11) menyebabkan kerusakan rumah di Desa Muara dan Desa Tanjung Tiga, Kecamatan Blanakan. Total 22 KK terdampak dengan rincian:

– 5 rumah rusak sedang

– 17 rumah rusak ringan

– BPBD Subang telah dikerahkan untuk melakukan asesmen dan penanganan cepat.

– BNPB Imbau Waspada Puncak Musim Hujan

Menghadapi meningkatnya ancaman hidrometeorologi, BNPB mengingatkan pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan, termasuk memangkas pohon yang rapuh, memeriksa kekuatan bangunan, menyimpan dokumen penting di tempat aman, menyiapkan tas siaga untuk kebutuhan tiga hari, memantau perkiraan cuaca dari sumber tepercaya dan bersiap evakuasi bila hujan deras berlangsung lebih dari satu jam

BNPB menekankan bahwa kewaspadaan berperan besar dalam mengurangi korban dan kerugian saat cuaca ekstrem melanda.