Pelabuhan Patimban Menjadi Proyek Strategis Nasional

0
2046
Pengembangan Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara. FOTO : SETPRES/KRIS

(Vibizmedia – Nasional) Melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan dukungannya kepada Kementerian Perhubungan untuk rencana pengembangan Pelabuhan Internasional Patimban.

Kementerian Perhubungan yang berfungsi sebagai leading sector, dalam proyek pengembangan Pelabuhan Internasional Patimban, dalam upaya memberikan dukungan Kementerian PUPR memberikan surat komitmennya kepada Kementerian Perhubungan.

Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Strategis BPIW Kementerian PUPR Rezeki Peranginangin mengatakan bahwa agar pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan sesuai dengan daya dukung dan daya tampung, perencanaan pengembangan pelabuhan internasional perlu tercipta keterpaduan pembangunan infrastruktur, sehingga dapat meningkatkan daya saing pelabuhan.

Rezeki sampaikan Pelabuhan Internasional Patimban akan terkoneksi dengan kawasan-kawasan yang terdiri dari kawasan industri, kawasan ekonomi, kawasan perkotaan, kawasan perdesaan di sekitarnya.

Selain itu, Kementerian PUPR juga memberikan usulan dalam pembangunan infrastruktur tersebut untuk dapat juga membangun jalan tol, penataan permukiman, dan memasok air baku.

Disamping itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Hery Trisaputra Zuna mengatakan bahwa dalam pengembangan Pelabuhan Patimban ada potensi bagus untuk membangun jalan tol yang menghubungkan Pelabuhan Patimban dengan Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).

Jarak jalan tol yang dapat menghubungkan itu mencapai 38 kilometer dan perlu pembebasan lahan untuk jalan tol dengan row 60 meter. Sebagai percepatan pemerintah pusat dapat memberikan bantuan khususnya mengenai pembebasan lahan jika pemerintah daerah Kabupaten Subang tidak memiliki kapasitas finansial.

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2016 tentang Penetapan Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat sebagai Proyek Strategis Nasional yang telah ditetapkan pada 25 Mei 2016 ini, pemerintah pusat telah menetapkan Pelabuhan Patimban akan menggantikan proyek Pelabuhan Cilamaya di Karawang akibat bersinggungan dengan jalur pipa minyak dan gas.

Pemerintah menargetkan pengerjaan proyek Pelabuhan Internasional Patimban sudah bisa dimulai pada 2017 dan selesai 2019.

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here