
(Vibizmedia-Nasional) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan dukungan penuh dalam penanganan darurat banjir bandang dan longsor yang melanda Kabupaten Nduga dan Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan. Upaya ini dilakukan sesuai arahan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, yang saat ini tengah meninjau langsung penanganan darurat longsor di Cilacap dan Banjarnegara, Jawa Tengah.
Bencana yang terjadi pada Sabtu, 1 November 2025 pukul 17.00 WIT itu dipicu hujan berintensitas tinggi yang menyebabkan luapan air dan material longsor di Distrik Dal dan Distrik Yuguru. Arus deras di Kali Papan menyeret warga yang melintas, dan hingga kini dilaporkan 23 warga meninggal dunia. Sejumlah fasilitas umum, akses jalan, serta rumah warga mengalami kerusakan berat atau hanyut terbawa arus.
Pada Senin (17/11), Tim dari Direktorat Fasilitas Penanganan Korban dan Pengungsi (FPKP), Deputi Penanganan Darurat BNPB, telah tiba untuk memberikan pendampingan. Tim langsung meninjau Posko Darurat Ilekma di Kabupaten Nduga yang berlokasi di Kabupaten Jayawijaya. Posko dilaporkan berjalan baik dengan dukungan BPBD, Basarnas, TNI, Polri, perangkat daerah, dan relawan.
Dapur umum telah beroperasi, sementara pendataan kerusakan dan pengungsi masih berlangsung. Hingga saat ini, 17 korban berhasil ditemukan, dan tim di lapangan masih melakukan pencarian korban hilang serta pembersihan material longsor. Akses jalan yang sebelumnya terputus juga tengah dibuka kembali.
BNPB dan pemerintah daerah menggelar rapat koordinasi dengan Sekda untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak. Kebutuhan mendesak meliputi:
– Bahan makanan
– Tenda pengungsi
– Pakaian dan selimut
– Peralatan dapur
Untuk mendukung penanganan darurat di Nduga, BNPB telah mengirimkan bantuan berupa:
– 200 paket sembako non-beras
– 200 selimut
– 200 terpal
– 20 tenda keluarga (4×4 meter)
– 4 chainsaw
BNPB juga melakukan sosialisasi terkait potensi curah hujan tinggi menggunakan media sosial, radio, pengeras suara keliling, serta tempat ibadah. Masyarakat diimbau melakukan evakuasi mandiri bila tinggi muka air sungai meningkat.
Selain Nduga, BNPB menyalurkan bantuan ke Kabupaten Mamberamo Tengah berupa:
– 200 paket sembako (beras)
– 200 selimut
– 200 matras
– 50 terpal
– 2 tenda pengungsi
– 2 motor trail untuk mobilisasi di medan sulit
Penutupan posko akan dilakukan setelah seluruh korban ditemukan dan area pengungsian dinyatakan aman.
Ke depan, BNPB akan menyelesaikan administrasi pendistribusian logistik dan kembali meninjau kondisi Posko Darurat Ilekma. BNPB menegaskan komitmennya untuk mempercepat penanganan darurat di Papua Pegunungan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto bahwa keselamatan masyarakat adalah hukum tertinggi.
BNPB memastikan seluruh langkah dilakukan untuk mendukung ketangguhan masyarakat di wilayah terdampak serta menjamin pemenuhan kebutuhan dasar warga yang terdampak bencana.








