(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (27/11), berakhir menguat, menambah gain dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini ini menguat 0,15% atau 25 poin ke level Rp 16.640 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.665. Rupiah terpantau rally ke level 3,5 minggu tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.665 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.668, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.640.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa merangkak naik setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya, bangkit dari 1,5 minggu terendahnya setelah tertekan bertambahnya ekspektasi kemungkinan penurunan bunga the Fed pada Desember nanti.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 99,67, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,56.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi melemah 56,265 poin (0,65%) ke level 8.545,865, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat oleh rebound sektor teknologi dan rekor di bursa India, serta mengikuti Wall Street yang semalam berakhir rally di hari keempatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.770 – Rp16.620.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting









