Dolar kanada dini hari (29/10) ditutup kuat melawan mata uang rival dolar AS. Dolar kanada tetap tangguh dibandingkan mata uang lainya yang tergerus statement hawkish FOMC malam tadi yang masih memberi kemungkinan kenaikan suku bunga Desember tahun ini. Ketangguhan mata uang komoditas dolar Kanada ini terdukung dibalik rally harga minyak duia hingga 6% pada perdagangan kemarin (28/10) setelah laporan cadangan minyak AS turun per 23 Oktober.
Menurut laporan U.S. Energy Information Administration (EIA) mengabarkan bahwa stok naik 3,4 juta barel pekan lalu, kurang dari kenaikan 4,1 juta barel yang dilaporkan pada hari Selasa oleh American Petroleum Institute. Lonjakan harga minyak ini menandai bahwa level dekat dengan 40 dolar per barel adalah support penting bagi harga minyak.