Pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo Terus di Kejar, Lebaran 2016 Sudah Dapat Beroperasi

0
1406

(Vibizmedia – Nasional) Sejak 17 Maret 2016 kemarin, pembangunan jalan tol Semarang – Solo sepanjang 17,6 kilometer terus dikebut karena hanya menyisakan waktu 156 hari.

Sampai dengan saat ini, ada sekitar 7,3% lahan yang belum dibebaskan dalam pembebasan lahan seksi III Tol Bawen – Salatiga. Dari lahan yang terdiri 44 bidang di Kabupaten Semarang atau terdiri dari 5% tanah kas desa, sisanya merupakan lahan warga.

Dikarenakan belum adanya kesepakatan harga antara pemilik lahan dan pemerintah serta masalah administrasi, belum semua lahan dibebaskan, ungkap Direktur Teknik dan Operasi PT. Trans Marga Jawa Tengah (TMJ) Arie Irianto, Selasa (23/3).

Disisi lain, sebagai Panitia Pembebasan Tanah (P2T) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Badan Pertanahan Nasional (BPN) terus berupaya untuk membebaskan seluruh lahan tersebut.

Sisa 7,3% tersebut terdiri dari penyelesaian persoalan di Kabupaten Semarang, Kecamatran Pabelan dan Desa Sukoharjo. Berdasarkan data dilapangan, Arie sampaikan masalah yang paling kritis terkait pembebasan lahan berada pada ruas Tol Sidorejo – Tengaran.

Masalah tersebut ditambah dengan faktor cuaca musim hujan, berpengaruh dalam pengerjaan fisik di ruas tol seksi III ini, mengakibatkan terjadinya kelambatan dalam penyelesaian fisik hingga 20%, tetapi diharapkan pada Lebaran 2016 mendatang ruas tol tersebut dapat digunakan, ungkapnya.

Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here