Jaga Solidaritas dan Hilangkan Ego Sektoral Kunci Keberhasilan TNI dan Polri di Masa Depan

0
892
Presiden Joko Widodo menyematkan tanda pangkat di pundak 4 orang perwira remaja yang meraih prestasi terbaik dan penghargaan Adhi Makayasa di Magelang, Jawa Tengah, Selasa, 26 Juli 2016. FOTO : SETPRES/KRIS

(Vibizmedia – Nasional) Usai memberikan pembekalan kepada 720 calon perwira remaja (Capaja), Presiden Joko Widodo melantik dan mengambil sumpah para perwira remaja tersebut dalam upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI-Polri tahun 2016 di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (26/7).

Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 50 dan 51 Tahun 2016, Presiden melantik 420 perwira dari TNI dan 300 perwira dari Polri. Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyematkan tanda pangkat di pundak 4 orang perwira remaja yang meraih prestasi terbaik dan penghargaan Adhi Makayasa, baik dari Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara maupun Akademi Kepolisian.

4 perwira remaja tersebut adalah Sermatutar Tri Ageng Widhi Nugroho (Akmil), Sermatutar Anka Samudera (AAL), Sermatutar Juliar Dwidya Firmansyah (AAU) dan Brigtutar Nahal Rizag (Akpol).

Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa sebagai abdi negara dan masyarakat, perjalanan karir mereka baru dimulai. Untuk menghadapi tantangan ke depan TNI dan Polri akan menjadi penentu pelaksanaan reformasi di institusi masing-masing dan kunci mengatasi tantangan – tantangan kedaultan negara dan Kamtibmas yang berubah cepat.

Tantangan kedaulatan dan ketertiban di dalam negeri tersebut adalah upaya pengeroposan nilai-nilai Pancasila, tindak kekerasan dan anarkisme terkait agama, terorisme, meningkatnya peredaran narkoba, penyelundupan dan perdagangan ilegal.

Pentingnya sinergi antara TNI dan Polri untuk bergotong royong demi kepentingan bangsa, negara dan rakyat Indonesia, selain itu juga meningkatkan soliditas dan solidaritas serta menghilangkan ego sektoral demi terwujudnya negara Indonesia yang aman dan berdaulat.

Terhadap segala perubahan dan dinamika yang terjadi di lapangan, Presiden kembali mengingatkan agar para perwira mampu bersikap responsif dan terus meningkatkan kualitas kerja secara profesional. Selain itu, Presiden juga berpesan agar seluruh pihak senantiasa memperbaiki diri dan menerima segala kritik yang ditujukan kepada mereka.

Ketika ada kritik dari masyarakat terkait kinerja TNI dan Polri, jadikan itu sebagai masukan untuk perbaikan kinerja kita. Terus meneruslah memperbaiki kualitas institusi agar TNI dan Polri mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan lingkungan strategis, baik pada lingkup nasional, lingkup regional maupun global, ungkap Presiden.

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here