(Vibizmedia- Seoul, Korea Selatan) Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, KBRI Seoul menyelenggarakan Resepsi Diplomatik bertemakan “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” (28/09/2022) di Floating Island Convention Center di kota Seoul. Resepsi dihadiri sekitar 300 tamu undangan yang terdiri dari pejabat pemerintah, parlemen, korps diplomatik, kalangan pengusaha, akademisi, serta Friends of Indonesia.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan, H.E. Gandi Sulistiyanto mengenakan busana tradisional Jawa Jawi Jangkep. Dalam sambutannya, secara singkat ia menyampaikan kemajuan Indonesia setelah 77 tahun merdeka serta kerjasama bilateral Indonesia-Korea yang sangat dinamis di berbagai sektor.
Ia menyatakan potensi besar Indonesia berupa kekayaan alam yang melimpah, stabilitas politik dan ekonomi, serta jumlah penduduk yang besar dan sebagian besar berusia produktif. Menginjak usia ke-77 tahun, Indonesia mendapatkan kepercayaan internasional dengan menjadi Ketua G20, serta akan menjadi Ketua ASEAN dan Koordinator MIKTA pada tahun 2023.
Dubes Su lis menekankan bahwa keberhasilan Indonesia saat ini tidak terlepas dari dukungan negara-negara sahabat, khususnya Korea Selatan di berbagai bidang. Persahabatan antara Indonesia dan Korea berkembang semakin erat, antara lain ditandai dengan kunjungan pejabat tingkat tinggi yang dilakukan secara rutin, seperti kunjungan Presiden Joko Widodo pada bulan Juli 2022 untuk bertemu dengan Presiden Yoon Suk Yeol di Seoul.
Tamu Kehormatan mewakili Pemerintah Korea Selatan pada Resepsi Diplomatik, yaitu H.E. Lee Won Jae, Wakil Menteri Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan, menegaskan erat dan harmonisnya hubungan RI-Korea dimana Indonesia merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang memiliki Kemitraan Strategis Khusus dengan Korea Selatan.
Indonesia, menurut Wakil Menteri, telah menjadi salah satu negara tujuan investasi utama Korea Selatan antara lain melalui proyek Kemitraan Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) pengembangan Bandara Internasional Batam dan proyek investasi besar lainnya seperti pembangunan komplek petrokimia oleh Lotte di Cilegon.
Dita Karang, salah satu anggota K-pop girl band “Secret Number” asal Indonesia, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dilantunkan secara live mengawali resepsi. Dita Karang mengenakan gaun Batik elegan rancangan desainer Indonesia, Wirama Pratama, yang berkolaborasi dengan Iwan Tirta Private Collection dan BNI Kantor Cabang Seoul.
Sementara lagu kebangsaan Republik Korea dinyanyikan oleh Asisten Profesor Lee Jung Pyo dari Universitas Daekyung Korea Selatan, yang mengenakan gaun batik tulis dari Iwan Tirta Private Collection.
Acara resepsi juga menampilkan kebhinekaan budaya Indonesia melalui pertunjukan seni berupa tarian adat Betawi “Goyang Amprok” dan “Lenggang Nyai” oleh Dian Tri Lestarini, kandidat Doktor dari Universitas Ulsan di Korea, serta lantunan lagu legendaris Bengawan Solo versi Korea oleh Asisten Profesor Lee Jung Pyo.
Budaya Indonesia juga ditampilkan melalui aneka kuliner Indonesia yang disuguhkan, antara lain nasi padang lengkap dengan rendang, gulai ayam dan daun ubi rebus, serta sate ayam, bakso, pempek, es cendol, jamu kunyit asam dan jahe sereh.
Menandai resepsi perayaan HUT RI ke-77 ini, gedung Floating Island yang berlokasi di tepi Sungai Han yang membelah kota Seoul, khusus disinari dengan lampu LED berwarna merah dan putih, melambangkan warna bendera Indonesia.
Nuansa Bali ditampilkan pada dekorasi dan hiasan gedung sebagai pengingat bahwa di tahun 2022 ini Indonesia selaku Ketua G20 akan menyelenggarakan pertemuan para pemimpin negara anggota G20 tanggal 15-16 November 2022 di Bali.
Pada akhir acara, seluruh staf KBRI mengajak tamu undangan bersama-sama menarikan “Gemu Famire” yang berasal dari Flores, Nusa Tenggara Timur. Para tamu undangan sangat menikmati acara menari bersama ini, apalagi setelah mengetahui bahwa pada tahun 2018 tarian Gemu Famire memecahkan rekor MURI saat ditarikan bersama oleh lebih dari 340.000 penari di berbagai kota di Indonesia.
Resepsi Diplomatik merupakan puncak dari rangkaian kegiatan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-77 yang diselenggarakan oleh KBRI Seoul. Berbagai kegiatan telah dilakukan sepanjang bulan Juli-Agustus, yakni pertandingan olah raga yang melibatkan masyarakat Indonesia di Republik Korea, aneka lomba keluarga besar KBRI Seoul, upacara bendera, serta dialog kebangsaan yang dibuka oleh Menko Polhukam RI dengan narasumber Ibu Yenny Wahid dan Kaesang Pangarep.
Baca juga: