(Vibizmedia – Jakarta) Dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis (23/5/2024) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi menyatakan, Presiden Joko Widodo menginginkan Satuan Tugas Pemberantasan Judi Online yang sedang dibentuk bisa menunjukkan hasil kerja konkret dan berdampak positif kepada masyarakat Indonesia.
Ia melanjutkan, yang dikehendaki adalah concrete deliverables, hasil kerja yang konkret. Pembentukan satuan tugas judi online merupakan komitmen Pemerintah untuk memberantas judi online dari hulu hingga hilir secara lebih sistematis dan terukur.
Lebih lanjut Budi Arie mengatakan, Presiden memberikan arahan agar satuan tugas membuat gebrakan, memutus aliran judi online dan menangani ekosistem judi online secara menyeluruh.
“Bapak Presiden Joko Widodo memerintahkan pertama, dalam jangka pendek ada gebrakan dari satgas. Kalau jangka pendek itu kurang dari satu bulan ya. Kedua, memutus aliran judi online. Dan, ketiga bagaimana seluruh ekosistem yang memungkinkan terjadinya judi online kita selesaikan,” kata Menkominfo.
Menurut Budi Arie, pembentukan satuan tugas pemberantasan judi online akan selesai dalam waktu dekat. Ia menjelaskan, pembentukan satgas akan selesai terbentuk dalam satu hingga dua pekan ke depan. Pemerintah sudah menggelar tiga kali rapat, pembentukan satgas itu sudah makin mengerucut.
Buri Arie menambahkan, satuan tugas tersebut akan dipimpin Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto sebagai Ketua Satuan Tugas.
Sementara, Menkominfo Budi Arie Setiadi akan menjadi Ketua Bidang Pencegahan dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo sebagai Ketua Penindakan.
Budi Arie menambahkan, pembentukan Satgas judi online tersebut tidak terlepas dari masih maraknya judi online di Indonesia, sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
Dia juga menekankan satuan tugas yang terbentuk harus mampu menciptakan dampak nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.
Pembentukan satuan tugas ini juga telah menjadi perhatian Pemerintah dalam membasmi judi online yang tidak mudah.
“Jadi mengenai targetnya harus berdampak, bukan hanya satgas, harus ada dampaknya. Dampaknya apa? Tunggu dulu sabar, ya. Pokoknya ada berita besar. Secepatnya akan kita umumkan,” pungkas Budi Arie Setiadi.









