Matoa, Buah Eksotis yang Berasal dari Papua, Indonesia

0
717
Buah Matoa yang eksotis (Foto: :Lily Dorthy)

(Vibizmedia – Gaya Hidup) Pernahkah Anda mengetahui salah satu buah langka khas dari Papua? Inilah buah Matoa.

Buah Matoa (Pometia pinnata) ini memiliki kulit buah mirip kelengkeng dan rambutan tapi tekstur tidak segaring daging buah Rambutan. Rasanya lebih mirip campuran rambutan, kelengkeng, dan sedikit mangga. Teksturnya kenyal, agak lembut, manis, dan segar, dengan aroma yang ringan.

Matoa, buah eksotis yang berasal dari Papua, Indonesia, semakin menarik perhatian para penikmat buah-buahan. Buah ini memang layak disebut sebagai permata dari Papua.

Matoa buah dengan cita rasa unik yang sering disebut “kelengkeng Papua”, memiliki sejarah yang kaya dan erat kaitannya dengan kekayaan alam Indonesia.

Asal-usulnya yang eksotis membuatnya menjadi salah satu buah tropis yang menarik perhatian para ahli botani dan pecinta kuliner.

Asal-usul dan Penyebaran

Matoa (Pometia pinnata) merupakan spesies asli dari kawasan Malesia, termasuk Indonesia. Pohonnya dapat tumbuh tinggi menjulang, mencapai puluhan meter, dan biasanya ditemukan di hutan-hutan tropis.

Di Indonesia, buah matoa sangat populer di Papua, namun juga dapat ditemukan di beberapa wilayah lain seperti Maluku dan Sulawesi.

Mengapa disebut “kelengkeng Papua”? Kemiripan bentuk dan tekstur daging buahnya dengan kelengkeng membuat masyarakat di luar Papua sering menyebutnya demikian. Namun, secara botani, matoa memiliki genus yang berbeda dengan kelengkeng.

Karakteristik Buah Matoa
Rasa: Manis khas, perpaduan antara kelengkeng, dan rambutan.
Tekstur: Daging buah kenyal dan sedikit berserat.
Kulit: Keras dan licin, tidak berambut seperti rambutan.
Musim: Buah musiman yang biasanya panen saat musim hujan.

Manfaat Buah Matoa
Selain rasanya yang lezat, matoa juga kaya akan manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
– Sumber antioksidan: Membantu menangkal radikal bebas dan menjaga kesehatan tubuh.
– Meningkatkan daya tahan tubuh: Kandungan vitamin C-nya berperan penting dalam menjaga imunitas.
– Menyehatkan kulit: Antioksidan dalam matoa dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan memperlambat proses penuaan.

Jenis-Jenis Matoa
Matoa di Papua umumnya dibagi menjadi dua jenis:
* Matoa kelapa: Berwarna hijau, daging buah kenyal dan kering.
* Matoa papeda: Berwarna merah atau ungu, daging buah lebih lembek dan sedikit lengket.

Cara Menikmati Matoa
Matoa memang buah yang istimewa. Matoa dapat dinikmati langsung atau dijadikan berbagai olahan, seperti misalnya jus matoa yang segar dan menyehatkan, selai matoa yang cocok untuk olesan roti atau bahan pembuatan kue, atau manisan matoa yang menjadi camilan yang lezat.

Budidaya dan Harga
Matoa merupakan buah musiman yang budidayanya masih terbatas. Hal ini menyebabkan harga matoa cukup tinggi, terutama saat musim panen. Namun, dengan semakin populernya buah ini, minat masyarakat untuk membudidayakan matoa semakin meningkat.

Dengan cita rasa yang khas dan kandungan nutrisi yang baik, buah matoa memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai komoditas unggulan.