(Vibizmedia – IDX) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan bursa saham, penutupan Selasa sore ini (24/6), terpantau rebound signifikan 82,031 poin (1,21%) ke level 6.869,171setelah dibuka naik ke level 6.833,083.
IHSG bergerak bangkit kuat dari oversold 7 minggu terendahnya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya menguat setelah rilis Trump berlakunya gencatan senjata perang Israel-Iran, serta mengikuti Wall Street yang berakhir semalam serentak dalam gain.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini melompat signifikan 0,82% atau 135 poin ke level Rp 16.345, dengan dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah melemah di sesi global sebelumnya; loss ke sekitar seminggu terendahnya oleh dilepasnya posisi safe haven setelah gencatan senjata konflik Israel-Iran.
Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.480, serta terpantau rebound tajam dari level 5 minggu terendahnya.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 45,943 poin (0,68%) ke level 6.833,083. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,720 poin (0,89%) ke level 760,550. Siang ini IHSG menguat 89,881 poin (1,32%) ke level 6.877,021. Sementara LQ45 terlihat naik 1,40% atau 10,550 poin ke level 764,380.
IHSG kemudian agak melandai dan ditutup menguat 82,031 poin (1,21%) ke level 6.869,171, sedangkan LQ45 naik 10,580 poin (1,40%) ke level 764,410. Tercatat saat ini sebanyak 453 saham naik, 165 saham turun dan 181 saham stagnan.
Sementara itu, bursa regional sore ini terpantau di area hijau, di antaranya Nikkei yang naik 1,14%, dan Hang Seng yang menanjak 2,06%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bangkit dari oversold area-nya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya menguat setelah rilis Trump berlakunya gencatan senjata perang Israel-Iran.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan berpeluang melanjutkan rebound-nya, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.182 dan 7.240. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.745, dan bila tembus ke level 6.585.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
