(Vibizmedia – Economy & Business) – Berdasarkan data RTI pukul 09.09 WIB, IHSG menguat 1,09% atau naik 84,67 poin ke level 7.820,74 di tengah kondisi politik yang masih menantang.
Terdapat 471 saham menguat, 58 saham melemah, dan 117 saham stagnan. Total volume perdagangan mencapai 3,45 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 1,6 triliun.
Seluruh 11 indeks sektoral menopang penguatan IHSG. Kenaikan tertinggi tercatat pada sektor bahan baku (IDX-Basic) 2,25%, infrastruktur (IDX-Infra) 1,62%, dan energi (IDX-Energy) 1,45%.
Efek aksi demonstrasi yang masih berlanjut tampaknya masih menjadi sentimen utama pergerakan pasar modal Tanah Air.
Sementara itu, Pasar Asia-Pasifik sebagian besar menguat kala para investor mencermati pertemuan para pemimpin Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) di Tianjin. Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia termasuk Xi Jinping, Vladimir Putin dan Narendra Modi.
Ketidakpastian tarif AS diprediksi masih akan membebani sentimen pasar. Hal ini terjadi setelah pengadilan banding federal AS pada hari Jumat memutuskan bahwa sebagian besar tarif global Presiden Donald Trump ilegal.
Pada awal perdagangan hari ini, Selasa (2/9/2025), indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,31%. Sementara indeks Topix yang lebih luas naik 0,28%.
Di Korea Selatan, indeks Kospi naik 0,45%, sementara indeks Kosdaq berkapitalisasi kecil naik 0,14%. Adapun S&P/ASX 200 Australia turun 0,41%.
Efek demo yang terjadi sejak pekan lalu berimbas kurang baik bagi IHSG pada perdagangan kemarin. Akan tetapi IHSG mampu memangkas penurunannya. IHSG sempat terjun 3,45% di level 7.560,73, sebelum pada akhirnya hanya terkoreksi 1,21% di level 7.736,07.
Demo di Jakarta yang harusnya terjadi pada hari kemarin, ditunda menjadi hari ini Selasa (2/9/2025). Selain itu, demo yang terjadi di beberapa kota pada hari kemarin seperti salah satunya di DIY yang dilakukan oleh Aliansi Jogja. Dengan tujuan ke area Gedung DPRD DIY, berjalan dengan tertib dan damai. Hal ini mendorong sebagian investor kembali masuk ke dalam pasar saham Tanah Air.
Analis Vibiz Research Center melihat hari ini IHSG diharapkan dapat bergerak di zona positif usai rilisnya beberapa data ekonomi. Akan tetapi masih terdapat tantangan mulai dari aksi demo yang akan terjadi di Jakarta hari ini.
Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting