(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (3/9), ditutup melemah, mengurangi loss dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun terbatas setelah melaju kuat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini ini melemah 0,09% atau 15 poin ke level Rp 16.410 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.395. Rupiah terpantau terkoreksi setelah menguat 2 hari sebelumnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.413 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.423, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.410.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun terbatas setelah melaju kuat di sesi global sebelumnya; rebound tertahan di antara tertekannya euro dan sterling serta investor menantikan data NFP akhir pekan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun tipis ke 98,25, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 98,30.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi menguat 84,278 poin (1,08%) ke level 7.885,863, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah dengan pasar mengamati KTT SCO dan perkembangan tariff AS, serta mencermati Wall Street yang berakhir dalam koreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.490 – Rp16.205.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting