(Vibizmedia – Gaya Hidup) London terkenal sebagai surga kuliner dengan berbagai restoran unik, salah satunya adalah Bleecker Burger. Nama “Bleecker” diambil dari Bleecker Street, New York, tempat pendiri Zehra Khan menemukan inspirasinya. Dari sanalah lahir ide untuk menghadirkan sensasi burger ala Amerika ke ibu kota Inggris.
Filosofinya sederhana: fokus ke bahan berkualitas tinggi (terutama daging sapi), teknik memasak yang presisi (termasuk dry-aged beef), dan rasa yang “solid” tanpa embel-embel dekorasi atau menu yang terlalu rumit
Bleecker Burger memulai perjalanannya sebagai food truck pada tahun 2012, berkeliling di berbagai festival dan jalanan London. Popularitasnya meroket berkat kualitas daging sapi yang juicy, roti lembut, dan saus khas yang sederhana tapi menggugah selera.
Kini, Bleecker telah berkembang menjadi beberapa gerai tetap di lokasi strategis di kota London, di antaranya: Spitalfields (Old Spitalfields Market), Victoria Street, Bloomberg Arcade City of London, Westfield, London Bridge, Seven Dials, Baker Street, Soho, Batterie,
Beberapa lokasi menyediakan opsi halal, click & collect, delivery, dan take-away, jadi cocok untuk berbagai selera dan kebutuhan.
Menu dan Spesialisasi
Bleecker tidak memliki banyak menu, tetapi memiliki beberapa keunggulan seperti:
- Daging sapi yang dry-aged minimal 40 hari, membuat kaya rasa dan tekstur lebih baik.
- Patty dimasak sesuai selera; pilihan medium-rare sering direkomendasikan oleh banyak pengunjung.
- Salah satu menu spesialnya adalah Bleecker Black — burger dengan tambahan black pudding di antara lapisan patty (double cheeseburger plus black pudding) yang memberikan sensasi rasa tambahan.
- “Angry Fries” juga cukup populer – kentang goreng dengan saus pedas dan kejunya memberikan pengalaman samping yang menarik.
- Rasa daging yang kuat dan kualitas tinggi.
- Fokus pada keaslian burger. Menu yang bersih dan cara penyajian yang sederhana.
Penghargaan dan Reputasi
Bleecker Burger bukan hanya populer di kalangan penggemar burger. Prestasi mereka juga diakui secara formal:
- Di tahun 2025 dinobatkan sebagai No. 2 Burger Terbaik di Dunia (World’s 25 Best Burgers 2025) oleh World’s Best Steak Restaurants.
- Juga pemenang National Burger Awards untuk kategori burger-bacon double.
- Banyak review positif di platform pemeringkat makanan karena rasa daging, roti yang pas, serta rasa yang konsisten.
Meski demikian ada beberapa kekurangan yang didapati pelanggan. Beberapa ulasan menyebut bahwa fries bisa terlalu asin atau terlalu “berminyak”. Selain itu, ukuran burger kadang dianggap agak kecil jika dibanding harga dan ekspektasi pengunjung. Tidak hanya itu, panjangnya antrian yang membuat waktu tunggu bisa lumayan lama, terutama di hari ramai.
