(Vibizmedia – Sumedang, Jawa Barat) Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung promosi ekonomi kreatif berbasis daerah. Salah satu wujud nyata adalah Festival Pesona Jatigede 2025 yang digelar pada 19–28 September 2025 di Sumedang, Jawa Barat.
Mengusung tema From Land to Culture: Jatigede for the World, festival ini menjadi gerakan kolektif untuk memperkuat identitas budaya, mendorong kreativitas lokal, sekaligus menjadikan Jatigede magnet wisata kelas dunia.
Sekretaris Kementerian Ekraf, Dessy Ruhati, menyampaikan bahwa ajang internasional seperti ini membuka peluang lebih luas bagi Sumedang.
“Momentum olahraga internasional bisa membuka pintu jejaring global, memperkenalkan identitas budaya, sekaligus menghadirkan peluang ekonomi baru,” ujar Dessy dalam pembukaan West Java Paragliding Championship 2025, Minggu (21/9).
Festival ini menghadirkan berbagai kegiatan, mulai dari West Java Paragliding World Championship 2025, Sumedang Creative Festival (SCF) 2025, parade seni, hingga pertunjukan budaya. Menurut Dessy, langit Sumedang menjadi saksi sejarah saat para pilot dari seluruh dunia menunjukkan keterampilan di Batudua Gunung Lingga. Lebih dari itu, energi kreatif masyarakat menjadi kekuatan utama yang mempertegas posisi Sumedang di peta sport tourism internasional.
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, menambahkan bahwa festival ini telah menjadi agenda tahunan daerah.
“Festival Pesona Jatigede menjadi ikhtiar untuk menggerakkan ekonomi, memperkuat budaya, sekaligus menyejahterakan masyarakat,” ungkapnya.
Selain olahraga paralayang, festival juga menampilkan kekayaan seni Sumedang, termasuk Tari Ronggeng Sadunya yang dibawakan ratusan pelajar, termasuk anak berkebutuhan khusus, sebagai simbol inklusivitas dalam seni. Direktur Seni Rupa dan Seni Pertunjukan Kemenekraf, Dadam Mahdar, menyebut pertunjukan ini sebagai bukti bahwa setiap anak memiliki ruang untuk berekspresi melalui seni.
Acara juga dimeriahkan dengan Tari Umbul Kolosal yang melibatkan 500 penari dari 26 kecamatan, penampilan Bajidor oleh Paguyuban Seniman Budayawan Sumedang, hingga pertunjukan komedi dari komika lokal. Festival turut memperkenalkan produk ekonomi kreatif Sumedang, mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, hingga fesyen lokal.
Dengan kolaborasi pemerintah pusat, daerah, pelaku seni, dan masyarakat, Festival Pesona Jatigede 2025 bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi kreatif dan promosi wisata Sumedang ke panggung dunia.