Presiden Prabowo Bertemu Mantan PM Australia, Bahas Isu Strategis Kawasan dan Hubungan Bilateral

0
67
Australia
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan mantan Perdana Menteri Australia Paul Keating di hotel tempatnya bermalam selama di Sydney, pada Rabu, 12 November 2025. FOTO: BIRO PERS SETPRES

(Vibizmedia-Nasional) Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan mantan Perdana Menteri Australia, Paul Keating, di hotel tempatnya bermalam selama kunjungan kenegaraan di Sydney, pada Rabu (12/11). Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, dengan pembahasan yang mencakup berbagai isu strategis di bidang hubungan internasional, ekonomi, serta geoekonomi dan geopolitik kawasan.

Usai pertemuan, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi terhadap pandangan dan pemikiran Paul Keating yang dinilai tajam serta berpengalaman dalam membaca dinamika global.
“Saya kira sangat bagus. Beliau sangat berpengalaman. Pemikiran-pemikiran beliau sangat jernih. Pengalaman beliau sangat banyak. Jadi saya merasa banyak sekali yang saya dapat dari pemikiran-pemikiran beliau,” ujar Presiden Prabowo dalam keterangan persnya kepada awak media.

Presiden juga menuturkan bahwa sejumlah topik strategis lintas sektor turut dibahas dalam pertemuan tersebut. “Ya, di bidang hubungan internasional, di bidang ekonomi, di bidang geoekonomi, geopolitik. Banyak sekali,” ungkap Kepala Negara.

Pertemuan dengan Paul Keating menjadi bagian dari rangkaian agenda kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo di Australia. Kepala Negara menegaskan bahwa Indonesia dan Australia memiliki kepentingan bersama untuk terus mempererat hubungan bilateral yang saling menghormati dan menguntungkan.

“Saya kira sangat baik, ya. Kita harus tahu bahwa kita bertetangga dan Indonesia berkepentingan punya hubungan baik sama Australia. Demikian sebaliknya, kalau kita bekerja sama dengan baik di semua bidang, ini akan membawa manfaat yang sangat besar untuk kedua negara dan untuk kawasan kita semuanya,” tutur Presiden Prabowo.