Presiden Prabowo dan PM Albanese Bahas Penguatan Kemitraan Strategis di Kirribilli House, Sydney

0
68
PM Australia
PM Australia. FOTO: BIRO PERS SETPRES

(Vibizmedia-Nasional) Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melakukan pertemuan tête-à-tête dengan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese di Kirribilli House, Sydney, pada Rabu (12/11). Pertemuan ini menjadi salah satu agenda utama dalam kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Australia, sebagai bagian dari upaya memperkuat hubungan bilateral kedua negara di kawasan Indo-Pasifik.

Setibanya di Kirribilli House, Presiden Prabowo disambut langsung oleh PM Albanese di halaman depan kediaman resmi tersebut. Momen penyambutan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, mencerminkan hubungan personal yang erat antara kedua pemimpin. Usai prosesi penyambutan, Presiden Prabowo menandatangani buku tamu kenegaraan sebagai bentuk penghormatan diplomatik.

Keduanya kemudian melanjutkan agenda utama dengan melaksanakan pertemuan empat mata di ruang duduk Kirribilli House. Dalam suasana yang akrab dan produktif, pertemuan ini berlangsung tertutup, menandakan pentingnya pembahasan strategis yang dilakukan kedua kepala pemerintahan.

Pertemuan tête-à-tête tersebut menjadi momentum penting bagi Indonesia dan Australia untuk memperdalam kerja sama di berbagai sektor, antara lain ekonomi dan pembangunan, hubungan antar masyarakat, pertahanan dan keamanan, serta kemaritiman. Selain memperkuat fondasi kemitraan yang telah terjalin selama lebih dari tujuh dekade, kedua pemimpin juga menyoroti pentingnya menjaga stabilitas kawasan Indo-Pasifik serta meningkatkan kapasitas industri strategis di tingkat bilateral.

Sebagai catatan, hubungan kedua negara telah berada pada tingkat Comprehensive Strategic Partnership (CSP) sejak 2018, setelah sebelumnya berada di taraf Comprehensive Partnership berdasarkan Joint Declaration on Comprehensive Partnership yang ditandatangani pada 5 April 2005.

Kunjungan Presiden Prabowo ke Kirribilli House menegaskan komitmen Indonesia untuk terus membangun hubungan luar negeri yang berlandaskan kemitraan sejajar, saling menghormati, dan saling menguntungkan. Melalui pertemuan ini, diharapkan ruang dialog dan kolaborasi antara Indonesia dan Australia dapat semakin luas, dengan langkah konkret dalam menghadapi berbagai tantangan global di masa mendatang.