Perdagangan BEI Akhir Mei 2025 Tunjukkan Tren Positif

0
455

(Vibizmedia – Jakarta) Kinerja perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 26–28 Mei 2025 mencatat hasil yang bervariasi. Salah satu indikator yang mengalami lonjakan signifikan adalah rata-rata volume transaksi harian yang meningkat sebesar 38,28% menjadi 31,49 miliar lembar saham, dibandingkan 22,78 miliar lembar pada pekan sebelumnya.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Perusahaan BEI, Valentina Simon, dalam keterangan pers yang diterima Senin (2/6/2025).

“Nilai transaksi harian juga menunjukkan peningkatan sebesar 15,52%, mencapai Rp16,78 triliun dibandingkan Rp14,52 triliun pada minggu sebelumnya,” jelas Valentina. Namun, ia menambahkan bahwa frekuensi transaksi harian sedikit terkoreksi 3,60% menjadi 1,31 juta kali dari sebelumnya 1,36 juta kali transaksi.

Sementara itu, kapitalisasi pasar mengalami penurunan 1,12% menjadi Rp12.420 triliun dari Rp12.561 triliun pada pekan lalu. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga melemah 0,53%, ditutup di level 7.175,819 dari posisi 7.214,163.

Dari sisi aktivitas investor asing, tercatat pembelian bersih senilai Rp1,367 triliun pada hari terakhir perdagangan pekan tersebut. Namun, secara kumulatif sepanjang 2025, investor asing masih membukukan penjualan bersih sebesar Rp45,187 triliun.

Sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal, BEI berkolaborasi dengan PT Tuntun Sekuritas Indonesia dalam acara nasional bertajuk “Seminar Nasional, Penandatanganan MoU antara PPUMI dan BGN, serta Rakernas PPUMI” yang diselenggarakan pada 28 Mei 2025.

Acara ini menghadirkan sesi edukatif yang menyasar kalangan investor pemula, terutama perempuan pelaku UMKM dan mahasiswa. Dalam sesi tersebut, Teja Amanda Putra SE MM CSA CRP, selaku IDX Market Development Senior Analyst, menyampaikan materi tentang pentingnya pengelolaan keuangan dan investasi di pasar modal.

Sesi dilanjutkan oleh Ricki Juliandi, Direktur PT Tuntun Sekuritas Indonesia, yang memperkenalkan aplikasi investasi “Tuntun” sebagai platform digital ramah pengguna. Ia menjelaskan fitur-fitur unggulan aplikasi, mulai dari pendaftaran akun online tanpa minimal deposit, hingga fitur seperti Market Page, Community Page, Mutual Fund Page, dan Individual Stock Page.

Fitur “Guidance” dalam aplikasi Tuntun turut mendapat perhatian khusus karena menyediakan analisis saham, estimasi harga wajar, penilaian kualitas emiten, serta sinyal trading yang relevan — menjadikannya alat bantu yang praktis untuk investor pemula.

Antusiasme peserta terlihat tinggi, dengan banyak di antaranya langsung membuka akun investasi di booth Tuntun yang tersedia. Guna mendorong partisipasi, Tuntun Sekuritas juga memberikan insentif berupa saldo gratis kepada 100 pendaftar pertama yang sukses membuat akun selama acara berlangsung.

Kolaborasi ini menjadi langkah konkret dalam memperluas literasi keuangan yang inklusif di Indonesia. Dengan pendekatan yang praktis dan mudah diakses, BEI dan Tuntun Sekuritas berupaya menjembatani kesenjangan informasi sekaligus membangun kebiasaan finansial positif di masyarakat luas.