Koreksi dari Rekor, IHSG Selasa Ditutup Melemah ke Level 7.863

0
273
Pasar Modal

(Vibizmedia – IDX) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan bursa saham, penutupan Selasa sore ini (19/8), terpantau melemah 35,426 poin (0,45%) ke level 7.862,949 setelah dibuka naik ke level 7.920,631.

IHSG bergerak terkoreksi profit taking dari overbought di area rekor sebelumnya, sedangkan bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias melemah dengan Nikkei terkoreksi dari level rekor kemarin, serta mengikuti Wall Street yang berakhir semalam tekoreksi menjelang pertemuan the Federal Reserve.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini melemah 0,53% atau 85 poin ke level Rp 16.240, dengan dollar AS di pasar uang Asia menurun terbatas setelah menguat di sesi global sebelumnya; bergerak rangebound dengna bias positif di tengah upaya Trump untuk mengakhiri perang Ukraine – Russia.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.155, serta terpantau terkoreksi di hari keduanya mendekati posisi seminggu terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 22,256 poin (0,28%) ke level 7.920,631. Sedangkan indeks LQ45 turun 4,510 poin (0,55%) ke level 816,550. Siang ini IHSG melemah 2,923 poin (0,04%) ke level 7.895,452. Sementara LQ45 terlihat turun 0,68% atau 5,620 poin ke level 815,440.

IHSG kemudian semakin merosot dan ditutup melemah 35,426 poin (0,45%) ke level 7.862,949, sedangkan LQ45 turun 0,71% atau 5,830 poin ke level 815,230. Tercatat saat ini sebanyak 405 saham naik, 242 saham turun dan 155 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini terpantau bias melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 0,38%, dan Hang Seng yang turun 0,21%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa terkoreksi dari area rekor sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya bias melemah dengan Nikkei terkoreksi dari level rekor kemarin, mengikuti Wall Street.

Berikutnya IHSG kemungkinan masih ditekan profit taking, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.966 dan 8.017. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7,559 dan bila tembus ke level 7,448.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group