Breaking News Covid-19 di Indonesia 16 Mei 2020: Bertambah 529, Total Positif Kini 17.025

0
660
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, dr. Achmad Yurianto. FOTO: BNPB

(Vibizmedia – Nasional)  Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, dr. Achmad Yurianto, di Graha BNPB, hari ini kembali menyampaikan update angka akumulatif perkembangan data kasus Covid-19 dari seluruh Indonesia hingga tanggal 16 Mei 2020.

Mari kita melihat penambahannya adalah sebagai berikut:

Dari total 16.496 kasus positif terinfeksi Covid-19 yang diberitakan kemarin, maka hari ini bertambah sebanyak 529 kasus menjadi  17.025  kasus positif akumulatif.  Dengan demikian telah terjadi  kenaikan dalam pertambahan kasus dari  490 kasus kemarin menjadi  529  kasus.

Sedangkan jumlah pasien yang dinyatakan sudah sembuh dan diijinkan pulang, dari total 3.803 orang yang diberitakan kemarin, bertambah 108 orang menjadi  3.911 orang. Maka bagi yang telah dinyatakan sembuh   jika kemarin bertambah 285 orang, hari ini bertambah  108 orang.

Untuk pertambahan kasus meninggal, maka  dari total 1.076 orang yang diberitakan meninggal kemarin, bertambah sebanyak 13 orang menjadi 1.089 orang. Dengan demikian pertambahan kasus meninggal telah terjadi penurunan dari kemarin tercatat  33 orang maka jumlah yang meninggal pada hari ini adalah 13  orang.

Hingga tanggal 16 Mei 2020 jumlah orang dalam pemantauan (ODP) secara akumulatif bertambah 6.350, mengalami kenaikan dari kemarin tercatat sejumlah 4.280 menjadi  269.449 dimana sebelumnya kemarin tercatat 262.919 orang.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah 709, mengalami kenaikan  dibanding kemarin tercatat bertambah 688, menjadi 35.069,  sebelumnya kemarin tercatat 34.360 orang.

Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 386 kabupaten/kota di Tanah Air (sebelumnya 383 kabupaten/kota). Hingga saat ini seluruh provinsi sudah terdampak Covid-19.

Akumulasi data tersebut diambil dari hasil uji spesimen sebanyak 182.818 specimen yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR)  dan TCM (Test Cepat Molekuler) di 71 laboratorium. Sebanyak  135.726 kasus spesimen yang diperiksa mendapat hasil  17.025 positif dan 118.701 negatif.

Hingga tanggal 16 Mei 2020   maka berikut akumulatif daftar jumlah penderita positif di seluruh provinsi :

Provinsi Aceh 18 kasus (sebelumnya 17), Bali 346 kasus (sebelumnya 343), Banten 626 kasus (sebelumnya 622), Bangka Belitung 29 kasus (tidak ada penambahan), Bengkulu 56 kasus (sebelumnya 53), Yogyakarta 194 kasus (sebelumnya 188), DKI Jakarta 5.881 kasus (sebelumnya 5.774).

Selanjutnya di Jambi 79 kasus (sebelumnya 69), Jawa Barat 1.618 kasus  (sebelumnya 1.596), Jawa Tengah 1.140 kasus  (sebelumnya 1.109), Jawa Timur 2.105 kasus  (sebelumnya 1.921), Kalimantan Barat 131 kasus (sebelumnya 129), Kalimantan Timur 253 kasus (sebelumnya 251), Kalimantan Tengah 227 kasus (tidak ada penambahan), Kalimantan Selatan 370 kasus (sebelumnya 363 ), dan Kalimantan Utara 153 kasus (sebelumnya 141).

Kemudian di Kepulauan Riau 116 kasus (sebelumnya 115), Nusa Tenggara Barat 365 kasus (sebelumnya 358), Sumatera Selatan 458 kasus (tidak ada penambahan), Sumatera Barat 396 kasus (sebelumnya 393), Sulawesi Utara 114 kasus (sebelumnya 105), Sumatera Utara 202 kasus (tidak ada penambahan), dan Sulawesi Tenggara 189 kasus (sebelumnya 183).

Adapun di Sulawesi Selatan 917 kasus (sebelumnya 871), Sulawesi Tengah 113 kasus (sebelumnya 112), Lampung 66 kasus (tidak ada penambahan), Riau 95 kasus (tidak ada penambahan), Maluku Utara 88 kasus (sebelumnya 85), Maluku 62 kasus (tidak ada penambahan), Papua Barat 102 kasus (sebelumnya 88), Papua 350 kasus (sebelumnya 335), Sulawesi Barat 75 kasus (sebelumnya 74), Nusa Tenggara Timur 47 kasus (sebelumnya 19), Gorontalo 23 kasus  (sebelumnya 22) dan dalam proses verifikasi lapangan 21 kasus.

Daftar provinsi yang tercatat tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada 7 provinsi yaitu:  Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Lampung, Riau, Maluku

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here