Kementerian PANRB Luncurkan Tiga Inovasi Digital dalam Rilis Terbatas untuk Integrasi Layanan Publik

0
475
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas bersama Wamen Kominfo Nezar Patria, Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB Nanik Murwati, dan Dirut Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya dalam Konferensi Pers kegiatan Rilis Terbatas INAku, INAgov dan INApas di Hall INA Digital, Kantor Perum Peruri, Jakarta pada Senin (30/9/2024)/Foto : Farizzy

(Vibizmedia – Jakarta) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah meluncurkan tiga produk digital pemerintah, yaitu INAGov, INAku, dan INAPas. Ketiga produk ini dirancang untuk mengintegrasikan layanan publik berbasis digital di Indonesia dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan kemudahan akses bagi masyarakat.

Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, menjelaskan bahwa peluncuran tersebut merupakan hasil dari upaya pemerintah dalam menciptakan sistem layanan publik yang lebih efisien. Dalam sebuah konferensi pers di Hall INA Digital, Kantor Perum Peruri, Jakarta, pada Senin, 30 September 2024, Anas menyampaikan bahwa rilis terbatas produk tersebut akan diuji oleh sekitar 10.000 hingga 40.000 pengguna guna mendapatkan umpan balik yang akan digunakan untuk pengembangan lebih lanjut.

Pengembangan produk tersebut dilakukan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta tim Government Technology (GovTech), untuk memastikan keamanan data dan kelancaran operasional. Salah satu inovasi utama dari produk ini adalah INAPas, sebuah platform yang memungkinkan masyarakat memperbarui dokumen kependudukan, seperti KTP dan KK, melalui ponsel. Walaupun saat ini layanannya masih terbatas, pemerintah berencana memperluasnya secara bertahap.

Anas juga menambahkan bahwa peluncuran produk ini merupakan hasil kolaborasi lintas kementerian, termasuk Kementerian BUMN yang membina Perum Peruri dalam pengembangan INA Digital. Rencananya, layanan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) akan diperluas melalui INAGov, yang bertujuan mengintegrasikan ribuan aplikasi ke dalam satu platform, sehingga proses administrasi pemerintahan menjadi lebih sederhana dan efisien.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyebutkan bahwa peluncuran ini menandai era baru birokrasi Indonesia dengan layanan publik yang lebih mudah diakses secara digital. Nezar menyampaikan bahwa transformasi digital diharapkan dapat berjalan lebih cepat melalui rilis produk ini, dengan INAGov, INAku, dan INAPas yang diharapkan mempercepat pelayanan publik yang lebih cepat dan efisien.

Rilis terbatas produk ini merupakan bukti komitmen pemerintah dalam menyediakan layanan digital yang andal, berkualitas, dan berorientasi pada pengguna. Uji coba produk akan dilakukan dalam dua tahap: tahap pertama untuk peserta internal, dan tahap berikutnya untuk peserta eksternal. Perilisan penuh akan dilakukan setelah proses evaluasi dan penyempurnaan berdasarkan umpan balik pengguna.

Nezar juga menambahkan bahwa dengan peluncuran tiga produk digital ini, pemerintah optimistis dapat mempercepat transformasi digital di sektor publik, meningkatkan kualitas layanan, serta mendorong Indonesia menuju era layanan publik yang lebih modern dan efisien.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Kementerian PANRB, Rini Widyantini, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB, Nanik Murwati, serta Direktur Utama Perum Peruri, Dwina Septiani Wijaya.