Ketersediaan Air, Kunci Pertumbuhan Ekonomi di NTT

0
974

(Vibizmedia-Nasional) Saat berkampanye terbuka di Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/4), Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyampaikan air merupakan kunci pertumbuhan ekonomi, oleh karenanya tidaklah heran jika di NTT dibangun tujuh bendungan.

Di tempat lain hanya dua, tiga bendungan. Di sini tujuh bendungan, ungkap Jokowi saat berkampanye di Lapangan Bola Lasiana, Jln. Timor Raya, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Upaya pembangunan bendungan itu adalah untuk mengatasi sulitnya air, termasuk untuk bercocok tanam.

Jokowi sampaikan dengan air bisa bercocok tanam, tanam padi, tanam singkong.

Tujuh bendungan itu adalah Raknamo berada di Kabupaten Kupang, Rotiklot (Belu), Napun Gete (Sikka), Temef (Timor Tengah Selatan), Manikin (Kabupaten Kupang), Mbay (Nagekeo), dan Kolhua (Kota Kupang).

Dalam orasinya itu, Jokowi mengingatkan sewaktu pemilihan presiden 2014, ia yang berpasangan dengan Jusuf Kalla mendapat 66 persen.

Melihat animo simpatisan yang menghadiri kampanyenya hari ini, Jokowi yakin akan mendulang 80 persen.

Saya yakin minimal 80 persen. Minimal loh ya, bisa 85 persen boleh, 90 persen boleh, 95 persen boleh, tegas Jokowi yang disambut teriakan “setujuu….”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here