(Vibizmedia-Nasional) Terpilih secara aklamasi, Musyawarah Olahraga Nasional Komite Olahraga Nasional (KONI) XIII menetapkan Letnan Jenderal TNI(Purn) Marciano Norman sebagai Ketua Umum KONI periode 2019-2023.
Dirinya dinyatakan lolos dari persyaratan yang ada dalam Keputusan Rapat Anggota KONI Tahun 2019 dan sesuai dengan Pasal 32 ayat 5 huruf (g) Anggaran Dasar KONI serta Keputusan Ketua umum KONI Pusat Nomor 4B dan menjadi calon tunggal.
Marciano sudah memiliki banyak pengalaman di dunia olahraga, pria berusaia 64 tahun ini pernah diberi mandat untuk menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI) selama dua periode, serta dipercaya menjadi Ketua Inkai Kalimantan Barat dan Pembina Persatuan Olahraga Berkuda Indonesia (Pordasi).
Selain itu, Marciano yang juga mantan Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) itu mengajukan diri sebagai Ketua Umum KONI karena ia menganggap olahraga merupakan salah satu cara untuk menjaga kehormatan bangsa. Baginya, melalui olahraga masyarakat Indonesia bisa bersatu tanpa memandang adanya perbedaan ras, suku serta agama.
Bicara olahraga berarti berbicara merah putih, jelasnya usai ditetapkan sebagai Ketum KONI di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (2/7).
Setelah penetapannya sebagai Ketua Umum Koni, Marciano ingin bertemu dengan para atlet Indonesia untuk mendengarkan kritik, saran, serta pendapat para atlet sebagai bentuk kontribusi memajukan KONI menjadi lebih baik. Jangan jadikan atlet takut menyampaikan pendapat karena jika kritik mereka bagus maka bisa membantu kita untuk membangun olahraga untuk ke depannya, jelasnya.
Kedepan, Marciano berniat akan membuat olahraga sebagai salah satu media pembangunan karakter para generasi muda dengan menjadikan para atlet berprestasi sebagai inspirasi. Kuncinya adalah kebersamaan kita, marilah kita bersatu memajukan olahraga Indonesia menuju dunia, terangnya.