Investor Australia Diundang Berinvestasi di Sektor Parekraf Indonesia karena Makin Kondusif dan Prospektif

0
349
Pertemuan Menparekraf dengan sejumlah investor Australia dalam investor round table discussion yang difasilitasi oleh Bloomberg, Sydney, Senin (19/2/2024)(Foto: Biro Komunikasi Kemenparekraf)

(Vibizmedia – Jakarta)  Dalam keterangan tertulis pada Rabu (21/2/2024), dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Sydney, Australia, pada Senin (19/2/2024), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak investor-investor asal Australia untuk dapat menanamkan lebih banyak investasinya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air yang semakin kondusif dan prospektif.

Dalam kesempatan itu, Menparekraf melakukan pertemuan dengan sejumlah investor Australia dalam  investor round table discussion yang difasilitasi oleh Bloomberg.

Menparekraf mengatakan, banyak sekali investor Australia yang ingin mengetahui keadaan ekonomi dan politik Indonesia pascapemilu.

Ia menyampaikan kepada mereka bahwa semua situasi kondusif dan ada optimisme yang lebih bagi keberlanjutan pembangunan Indonesia ke depan.

Menparekraf kemudian mengajak para investor untuk tidak ragu menanamkan investasinya di Indonesia. Pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai salah satu sektor unggulan penopang ekonomi Indonesia juga merupakan kontributor utama terhadap realisasi investasi nasional di 2023.

Menparekraf menjelaskan,  investasi dari investor Australia di Indonesia mencapai 41.529,3 juta dolar AS pada 2023 dengan restoran dan hotel berbintang sebagai sektor unggulan.

Besarnya nilai investasi tersebut, kata Sandiaga, tidak lepas dari tingginya minat kunjungan wisman Australia ke Indonesia. Tercatat sepanjang 2023 jumlah kunjungan wisatawan Australia ke Indonesia mencapai 1.431.177 kunjungan.

Bahkan data terbaru menunjukkan bahwa Indonesia berhasil melampaui Selandia Baru sebagai tujuan pilihan wisatawan Australia.

Menparekraf menambahkan,  keberhasilan ini  adalah yang pertama kalinya dalam 50 tahun.