Rally ke 5,5 Minggu Tertingginya, IHSG Rabu Ditutup Menguat ke Level 6.634

0
233
Vibizmedia Photo

(Vibizmedia – IDX) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan bursa saham, penutupan Rabu sore ini (23/4), terpantau menguat signifikan 96,111 poin (1,47%) ke level 6.634,377 setelah dibuka naik ke level 6.585,813.

IHSG bergerak lanjutkan rally di hari keempat ke sekitar 5,5 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya bias menguat di tengah indikasi meredanya tensi dagang Amerika – China, mengikuti Wall Street yang berakhir menanjak setelah Trump menyatakan tidak berniat memecat Chairman the Fed.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini melemah terbatas 0,06% atau 10 poin ke level Rp 16.860, dengan dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah rebound; kembali tertekan dekat 3 tahun terendahnya di tengah turunnya tensi antara the Fed dan Pemerintah AS.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.850, serta terpantau terkoreksi ke sekitar 2,5 minggu terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 47,547 poin (0,73%) ke level 6.585,813. Sedangkan indeks LQ45 naik 4,040 poin (0,55%) ke level 734,350. Siang ini IHSG menguat 78,174 poin (1,20%) ke level 6.616,440. Sementara LQ45 terlihat naik 1,24% atau 9,060 poin ke level 739,370.

IHSG kemudian lanjut naik dan ditutup menguat signifikan 96,111 poin (1,47%) ke level 6.634,377, sedangkan LQ45 naik 14,470 poin (1,98%) ke level 744,780. Tercatat saat ini sebanyak 412 saham naik, 193 saham turun dan 201 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini mixed, di antaranya Nikkei yang naik 1,89%, dan Hang Seng yang melaju 2,37%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rally searah regional, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya bias menguat dipimpin Hang Seng, mengikuti Wall Street semalam.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan  agak tertahan incaran profit taking, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.707 dan 6.819. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.373, dan bila tembus ke level 6.148.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group