(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin sore ini (25/11) terpantau agak flat dengan menguat terbatas, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah menguat tajam di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat tipis 0,01% ke level Rp 14.084 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.085.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka stabil di Rp 14.085, kemudian bergerak lemah ke Rp14.095, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.084. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar tampak terkoreksi di pasar uang Eropa setelah China menyatakan mengupayakan terjadinya deal dagang AS-China.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 98,21, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 98,27.
Sementara itu, IHSG Senin di sesi kedua, terpantau melemah cukup tajam 0,72% atau -43,760 poin ke level 6.057,236, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat di tengah berita kelompok pro demokrasi Hong Kong memenangkan pemilu.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah tipis, dengan dollar di pasar Eropa agak menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.009 – Rp 14.135.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido