(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (16/4), terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia turun terbatas setelah naik perlahan di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,18% atau 31 poin ke level Rp 16.840 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.809. Rupiah terpantau terkoreksi di hari keduanya ke hampir seminggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.810 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.849, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.840.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia turun terbatas setelah naik perlahan di sesi global sebelumnya; dekat dengan 3 tahun terendahnya di tengah ketidakpastian arah tariff AS yang mengurangi permintaan dollar sebagai safe haven.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke 99,68, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,10.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama terkoreksi terbatas 8,400 poin (0,13%) ke level 6.433,283, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah dipimpin Hang Seng, mengikuti Wall Street yang semalam berakhir dalam koreksi dari rally sebelumnya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.970 – Rp16.650.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting